
Atap JIRTA Masih Bocor, Perbaikan Berat Belum Ada Anggaran
Kebocoran atap JIRTA belum teratasi, bahkan air hujan menetes tak lama setelah kompetisi Piala Ibu Negara, Sabtu (17/12) kemarin. Perbaikan belum dilakukan.
Kebocoran atap JIRTA belum teratasi, bahkan air hujan menetes tak lama setelah kompetisi Piala Ibu Negara, Sabtu (17/12) kemarin. Perbaikan belum dilakukan.
Para atlet masih saja terganggu dengan air yang menetes dari langit-langit arena kelas internasional di Jakarta ini. Masalah ini sudah berusia hampir setahun.
Atap JIRTA sampai saat ini masih bocor dan mengganggu para atlet sepatu roda dalam berlatih dan berkompetisi. Hujan mengguyur, air menetes dari atap.
Atap JIRTA masih bocor dan mengganggu para atlet sepatu roda dalam berlatih dan berkompetisi. Beberapa atlet sepatu roda mengeluhkan kondisi ini.
Sudah sejak awal tahun, masalah ini belum tuntas. Atap JIRTA masih bocor dan mengganggu para atlet sepatu roda berlatih untuk meraih prestasi.
Ada misteri di atap JIRTA. Bayangkan saja, berkali-kali petugas menambal kebocoran di atap ini, tetap saja ada kebocoran di sini. Apa gerangan yang terjadi?
Kebocoran atap Jakarta International Roller Track Arena (JIRTA) masih belum sepenuhnya teratasi. Padahal Jakarta sudah mulai sering hujan lagi.
Jakarta International Roller Track Arena (JIRTA) di Sunter Jakut masih mengalami kebocoran atap sejak Februari lalu. Titik kebocoran itu disebut masih banyak.
Sejak Februari sampai saat ini, masalah atap bocor di JIRTA masih belum tuntas diatasi. Padahal para atlet sepatu roda Jakarta berlatih intensif di JIRTA.
Anggota DPRD sampai datang ke lokasi dan meminta tanggung jawab kontraktor. Dispora DKI memastikan kontraktor pelaksana bertanggung jawab atas kebocoran atap.