
Hipertensi Paru: Penyakit Langka, Obatnya Juga Langka
Obat untuk menyembuhkan penyakit Hipertensi Paru di Indonesia sulit ditemukan karena harganya cenderung mahal.
Obat untuk menyembuhkan penyakit Hipertensi Paru di Indonesia sulit ditemukan karena harganya cenderung mahal.
Hati-hati mengonsumsi obat pelangsing. Beberapa di antaranya mengandung serotonin, yang menurut dokter paru bisa meningkatkan risiko hipertensi paru.
Gejala awal hipertensi paru bisa dideteksi dari adanya sesak napas, pusing sampai mengitung jarak dan kecepatan berjalan selama 6 menit.
Hipertensi paru merupakan penyakit langka karena sulit untuk dideteksi. Penanganan awal dan deteksi dini mampu menurunkan tingkat komplikasi bagi penderitanya.
Mengidap hipertensi paru berat membuat Dhian Deliani (41) 'akrab' dengan sesak napas dan pusing. Namun ia tetap bersemangat menjalani hari-harinya.
Hipertensi paru sebaiknya segera diberikan pengobatan yang tepat dari dokter. Jika tidak, komplikasi yang membahayakan nyawa bisa saja muncul.
Meski tak bergejala khas, dokter menyebut ada kelompok tertentu yang lebih berisiko mengalami hipertensi paru. Siapa saja?
Gejala hipertensi paru memang tidak khas dan mirip seperti penyakit jantung atau paru. Namun ada tanda-tanda dari penyakit ini yang sebaiknya Anda kenali.
Berbeda dengan hipertensi pada umumnya, hipertensi paru masih kurang banyak dikenal. Padahal cukup berbahaya dan dapat mematikan jika tak segera diobati.