
Penyerang Wanita di JPO Halte Olimo Halusinasi, Polisi Sulit Gali Motif
motif YA (42) melakukan aksi penyerangan terhadap seorang wanita di JPO Halte Olimo belum diketahui. Saat diinterogasi polisi, pelaku terkadang berhalusinasi.
motif YA (42) melakukan aksi penyerangan terhadap seorang wanita di JPO Halte Olimo belum diketahui. Saat diinterogasi polisi, pelaku terkadang berhalusinasi.
Polisi berhasil menangkap pelaku penyerangan terhadap Novia (25) di Halte Olimo, Jakbar. Polisi menduga pelaku mengalami gangguan jiwa.
Pelaku, seorang perempuan berinisial YA (42), ditangkap tidak lama berkat keterangan saksi kunci seorang driver ojek online. Seperti apa kesaksiannya?
Polisi menyebut sehari-hari pelaku tidur di emperan toko di Asemka, Tamansari. Keesokan hari setelah melakukan penyerangan, dia kembali ke TKP.
Pelaku seorang perempuan ditangkap pagi tadi tak jauh dari lokasi kejadian. Lalu apa motif pelaku melakukan penyerangan itu?
Polisi menyebut korban tidak diserang pelaku dengan menggunakan silet, melainkan pakai kukunya.
Dengan keadaan tengkuk diperban, Novita bercerita kini ia khawatir saat berada di keramaian.
PT TransJakarta menyebutkan kejadian di JPO yang bukan tanggung jawab pihaknya. Meski begitu, TransJ akan optimalkan jangkauan CCTV hingga JPO.
"Karena saya sebenernya cukup strong maksudnya nggak ngerasa ya udahlah, nggak terlalu takut. Tapi nggak tahu, dalam diri tuh psikisnya tuh...," kata Novita.
Novita, korban penyiletan di JPO Halte Olimo mendatangi Mapolsek Taman Sari siang tadi. Dia datang untuk pemeriksaan lanjutan mengenai kasus yang dialaminya.