
Polisi Selidiki Dugaan Laporan Palsu Guru Ngaji di Ciamis
Pada awalnya guru ngaji itu mengaku dianiaya orang misterius, namun kemudian mengaku dianiaya mahluk ghaib. Polisi akan menyelidiki dugaan laporan palsu.
Pada awalnya guru ngaji itu mengaku dianiaya orang misterius, namun kemudian mengaku dianiaya mahluk ghaib. Polisi akan menyelidiki dugaan laporan palsu.
Rian Riana (35) mengaku dianiaya makhluk gaib. Guru ngaji di Ciamis ini pun mencabut laporannya dari kepolisian atas dugaan penganiayaan oleh pria misterius.
Guru ngaji di Ciamis ini secara mengejutkan menyimpulkan pelaku yang menganiayanya bukan manusia, tapi makhluk gaib.
Polisi terus mengumpulkan bukti dan petunjuk lainnya guna mengungkap kasus dugaan penganiayaan Rian Riana (35), guru ngaji di Ciamis.
Hingga kini polisi belum menyimpulkan ada atau tidaknya peristiwa penganiayaan yang diungkapkan seorang guru ngaji, Rian Riana (35).
Lokasi Rian Riana (35) yang mengaku diserang dan disetrum orang misterius cukup sepi.
Rian kini terbaring di RSUD Ciamis lantaran luka memar di kepala dan punggung. Peristiwa yang diungkapkan pria tersebut terjadi selepas korban mengajar ngaji.
Rian Riana (35) menjadi korban penganiayaan. Pria tersebut diserang orang misterius usai mengajar ngaji.