
Bantuan Kemanusiaan RI untuk Korban Gempa Suriah Tiba di Damaskus
Bantuan kemanusiaan dari Indonesia untuk korban gempa bumi di Suriah telah tiba di Damaskus.
Bantuan kemanusiaan dari Indonesia untuk korban gempa bumi di Suriah telah tiba di Damaskus.
Pemerintah Indonesia kembali mengirimkan bantuan untuk korban gempa Turki dan Suriah. Pelepasan bantuan tahap ketiga ini dipimpin langsung Presiden Jokowi.
Ribuan orang jadi pengungsi akibat gempa yang terjadi di Suriah. Bengkel ini pun kebanjiran order pembuatan tenda untuk korban gempa.
Pemerintah Indonesia bakal kembali memberangkatkan bantuan untuk korban gempa Turki dan Suriah besok. Detail bantuan yang dikirimkan dalam tahap finalisasi.
KBRI Ankara memperbarui data WNI yang menjadi korban gempa Turki. Saat ini sebanyak 4 WNI dinyatakan meninggal dunia dan 10 WNI mengalami luka berat.
Terkubur di reruntuhan, seorang ibu berjuang agar selamat bersama bayinya. Sambil menunggu bala bantuan dia berusaha menyusui bayinya demi bertahan hidup.
Masih ada korban selamat di bawah reruntuhan bangunan usah 10 hari gempa M 7,8 hantam Turki. Seorang anak laki-laki dan gadis berhasil bertahan selama 260 jam.
Neslihan Kilic (42) masih hidup usai bertahan 258 jam di bawah puing pascagempa Turki. Ternyata keluarga Kilic sudah ikhlas Kilic tewas dan siap dikuburkan.
Kisah sedih dan memilukan korban selamat gempa Suriah mulai bermunculan. Mereka harus bertahan dalam kondisi beku dan hampir tanpa bantuan.
Rumah sakit di Kota Aleppo, Suriah, dilaporkan sudah tidak memiliki cukup ruang untuk menampung pasien. Pihak RS mengaku kewalahan.