
Perlukah Taksi Online Dapat Tanda Khusus 'Anti' Ganjil-Genap?
Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan mengaku tengah membahas penanda bebas ganjil-genap bagi taksi online. Perlu kah?
Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan mengaku tengah membahas penanda bebas ganjil-genap bagi taksi online. Perlu kah?
Dishub DKI akan meminta pendapat masyarakat mengenai permintaan pengemudi taksi online agar dikecualikan soal ganjil-genap. Uji publik akan digelar pekan depan.
Jika ingin memberlakukan peraturan equal soal ganjil genap pada taksi online seharusnya pemerintah juga memberlakukan plat kuning seperti angkutan pada umumnya.
DKI Jakarta telah meluncurkan perluasan area ganjil genap. Kebijakan ini menimbulkan beragam tanggapan dari warga yang bekerja di Ibu Kota.
Pengamat Transportasi Semarang Djoko Setijowarno menilai perluasan sistem ganjil-genap masih memberikan celah bagi pengguna kendaraan roda empat pribadi.
Anies mengatakan belum ada keputusan apakah taksi online bisa bebas ganjil-genap atau tidak. Dia mengatakan bakal membahas wacana itu dengan berbagai pihak.
Sejumlah pengendara masih melakukan pelanggaran di hari kedua perluasan ganjil-genap di DKI Jakarta.
Tanda-tanda taksi online bebas melintas di kawasan ganjil-genap di Jakarta mulai tampak. Penanda khusus diwacanakan untuk dipasang.
Selama uji coba ganjil-genap, taksi online belum termasuk kendaraan yang dikecualikan.
Kadishub DKI menyebut ada akses menuju RSCM yang tidak terkena dampak pemberlakuan ganjil-genap.