
5 Fakta Sexy Killers, Film Dokumentasi Jelang Pilpres 2019
Film Sexy Killer sengaja dirilis pada 14 April 2019, jelang pemilihan Presiden dan Wakil Presiden. Apa saja fakta-faktanya?
Film Sexy Killer sengaja dirilis pada 14 April 2019, jelang pemilihan Presiden dan Wakil Presiden. Apa saja fakta-faktanya?
Bos Adaro Energy Tbk Garibaldi Thohir bicara soal film Sexy Killers yang menyindir perusahaan-perusahaan tambang.
Nama cawapres Sandiaga Uno ikut disebut dalam film 'Sexy Killers'. Sandi mempertanyakan waktu (timing) rilis film dokumenter soal tambang batu bara itu.
Dokumenter produksi Watchdoc Documentary ini mengundang opini sekaligus membuka pandangan.
Masih soal dokumenter 'Sexy Killers' yang bikin heboh dan jadi perbincangan setelah tayang di YouTube.
'Sexy Killers' ditegaskan sang sutradara bukan sebagai film yang dimaksudkan cuma untuk mengkritik pemerintahan.
Sutradara Dandhy Laksono buka suara perihal pemilihan judul dokumenternya yang jadi perbincangan 'Sexy Killers'.
Selain perdebatan antara kubu 01-02 di momen Pilpres 17 April lalu, 'Sexy Killers' mencuri perhatian dengan kehadirannya sebagai sebuah film dokumenter.
Sutradara film 'Sexy Killers', Dandhy Laksono, enggan memberikan informasi secara blak-blakan soal dana produksi filmnya.
Sutradara Dandhy Laksono akhirnya blak-blakan soal film dokumenter garapannya yang jadi kontroversi, 'Sexy Killers'.