
Fahira Idris Minta Maaf soal Cuitan 'Corona', Batalkan Niat Lapor Balik
"Kalau ada pihak yang salah mengerti, juga ada yang tidak mengerti, saya mohon maaf," kata Fahira.
"Kalau ada pihak yang salah mengerti, juga ada yang tidak mengerti, saya mohon maaf," kata Fahira.
"Tidak terlalu banyak, ada 15 pertanyaan," kata Fahira.
Anggota DPD RI Fahira Idris dijadwalkan diperiksa Bareksrim Polri terkait cuitannya soal virus corona. Namun hanya pengacaranya yang datang.
Nama Fahira Idris mendadak heboh setelah cuitan hoax soal virus corona. Anggota DPD RI yang dikenal modis ini ternyata juga seorang foodies.
Fahira Idris dituding sebarkan hoax soal 'pasien pengawasan Corona di Indonesia'. Fahira Idris pun akan melaporkan balik pelapornya itu.
Polisi akan segera mengklarifikasi kepada pelapor beserta barang bukti terkait laporan tersebut. Namun Yusri belum memastikan kapan pemeriksaan dilakukan.
"Ya silakan saya, saya akan hadapi. Saya juga berencana melaporkan balik pihak-pihak yang menuduh saya telah membuat dan menyebar hoax," kata Fahira.
Fahira Idris dilaporkan oleh Ketua Umum Cyber Indonesia Muannas Alaidid. Menurut Muannas, Fahira telah menimbulkan kegaduhan atas cuitannya itu.
Laporan itu belum diterima karena bukti-bukti yang dibawa oleh Ade perlu diverifikasi ulang. Ade berencana datang lagi pada Senin (11/11) untuk melengkapi bukti
Ade Armando melaporkan balik Fahira Idris terkait dugaan pencemaran nama baik melalui media sosial. Lalu bagaimana tanggapan anggota DPD RI ini?