
Video: Didesak Buat Batalkan Disertasi Bahlil, UI: Tidak Tepat!
Universitas Indonesia tanggapi desakan soal pemecatan dan pembatalan disertasi doktor Bahlil Lahadalia. Menurut mereka, isi tuntutan itu tidak relevan.
Universitas Indonesia tanggapi desakan soal pemecatan dan pembatalan disertasi doktor Bahlil Lahadalia. Menurut mereka, isi tuntutan itu tidak relevan.
Muncul petisi bertajuk "UI: Pecat Bahlil dan Batalkan Disertasinya!". Petisi yang dibuat sejak 9 Maret itu telah ditandatangani 4.233 dari target 5.000 orang.
Sekjen HIPMI Anggawira dukung keputusan UI untuk revisi disertasi Bahlil. Ini menunjukkan komitmen integritas akademik dan bebas dari tekanan politik.
Dia menilai jabatan Bahlil sebagai Ketua Umum Golkar membuat polemik itu diramaikan oleh banyak pihak.
UI mengumumkan keputusan terkait nasib disertasi Menteri ESDM yang juga Ketum Golkar Bahlil Lahadalia. UI meminta Bahlil merevisi disertasi dan meminta maaf.
Keputusan Universitas Indonesia terkait revisi disertasi milik Menteri ESDM Bahlil Lahadalia dinilai hal yang lumrah saja terjadi dalam dunia akademik.
UI meminta Menteri ESDM Bahlil Lahadalia untuk merevisi disertasi. Merespons itu, Mendikti Brian Yuliarto meyakini putusan itu dipilih karena yang terbaik.
Menteri ESDM Bahlil Lahadalia tanggapi keinginan Universitas Indonesia agar dirinya menyampaikan permintaan maaf buntut polemik disertasi. Apa respons Bahlil?
Sekjen Golkar Sarmuji menanggapi keputusan UI meminta Bahlil Lahadalia merevisi disertasinya. Dia menilai revisi karya ilmiah biasa terjadi.
"Apakah nanti akan sidang lagi? Itu tentu tergantung kepada keputusan program studi. Karena memang itu sudah diatur ya dalam institusinya," kata Arie.