
IHSG Melemah Sepekan Terakhir, Dana Asing Kabur Tembus Rp 61 T
IHSG mengalami koreksi 0,17% pada pekan 8-12 September 2025, dipicu perubahan kabinet. Investor asing mencatat net sell Rp 31,59 miliar.
IHSG mengalami koreksi 0,17% pada pekan 8-12 September 2025, dipicu perubahan kabinet. Investor asing mencatat net sell Rp 31,59 miliar.
IHSG terkoreksi akibat aksi jual bersih investor asing, mencatat net sell Rp 4,55 triliun.
Secara year-to-date atau sepanjang 2025 tercatat nett sales (aksi jual) investor asing sebesar Rp 50,95 triliun.
Investor asing masih mencatatkan aksi jual bersih (net sell) di Bursa Efek Indonesia (BEI) di tengah sentimen terhadap dinamika geopolitik global.
Bank Indonesia (BI) melihat terjadi pergeseran aliran modal keluar dari Amerika Serikat (AS) ke Eropa dan negara berkembang termasuk Indonesia.
OJK mencatat capital outflow investor asing Rp 45,19 triliun. Namun, kapitalisasi pasar naik 6,11% dan pasar saham Indonesia menunjukkan penguatan.
Situasi pasar modal di Indonesia masih mengalami tantangan di 2025. OJK mencatat Rp 50,72 T dana asing keluar dari pasar modal Indonesia sejak awal tahun.
Pasar modal Indonesia masih tertekan yang ditandai capital outflow investor asing mencapai Rp 50,72 triliun secara year to date.
IHSG naik 3,74% pada pekan 21-25 April 2025, didukung aksi beli bersih asing Rp 173,18 miliar. Namun, net sell asing masih tinggi di Rp 50,70 triliun.
Investor asing melepas saham BBNI senilai Rp 87,2 miliar. Ketidakjelasan Danantara dan ketidakpastian global jadi faktor utama aksi jual ini.