
Bursa Saham Asia Menguat, tapi Dolar Loyo Jelang Negosiasi Tarif AS-China
Bursa saham Asia melonjak sedangkan nilai tukar dolar Amerika Serikat (AS) melemah pada perdagangan Senin (9/6).
Bursa saham Asia melonjak sedangkan nilai tukar dolar Amerika Serikat (AS) melemah pada perdagangan Senin (9/6).
Direktur Utama BEI Iman Rachman mengatakan, perubahan aturan juga terjadi pada sejumlah bursa saham di beberapa negara Asia.
Pasar modal di kawasan Asia mengalami kemerosotan pada pembukaan perdagangan hari ini.
Bursa Efek Indonesia menghentikan perdagangan akibat IHSG anjlok 6,12%. Sementara bursa saham Asia lainnya menunjukkan penguatan.
Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada pembukaan perdagangan pagi ini berada di zona hijau.
IHSG pada awal pekan ini dibuka di level 7.241,13 dan langsung bergerak naik ke zona hijau di 7.257,51, naik 16 poin atau 0,23%.
Bursa saham Amerika Serikat (AS) di era Joe Biden mengalami kinerja terburuk kedua setelah Jimmy Karter menjabat.
Menko Luhut Binsar Pandjaitan membuka perdagangan New York Stock Exchange (NYSE), Amerika Serikat (AS), Rabu (21/9/2022) waktu setempat.
Bursa di kawasan Asia mayoritas dibuka ambles ke zona merah menyusul anjloknya bursa saham AS alias Wall Street pada Jumat dini hari waktu Indonesia.
Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pagi ini dibuka menguat 8 poin (0,13%) ke level 6.318. Indeks LQ45 juga menguat 2 poin (0,26%) ke level 845.