
Slurpp! Kini Ada Bubble Tea Enak di Area Kuil Pegunungan Jepang
Bubble tea unik ini bukan dijual di mall atau pusat kota, melainkan di kuil yang ada di pegunungan! Seperti apa ya suasana dan tampilannya?
Bubble tea unik ini bukan dijual di mall atau pusat kota, melainkan di kuil yang ada di pegunungan! Seperti apa ya suasana dan tampilannya?
Bubble tea dengan topping keju krim sudah biasa. Kini ada kreasi topping gurih yang memakai saus telur asin. Kayak apa ya rasanya?
Kisah netizen di Twitter ini menghebohkan media sosial. Ia pernah mengalami kelumpuhan pada kaki bahkan hampir diamputasi karena boba.
Tidak ada yang menyangka pengusaha bubble tea ini dulunya bekerja sebagai cleaning service. Sekarang sudah punya 200 gerai minuman bubble tea. Keren!
Masyarakat adat di Pakistan banyak yang belum pernah mencicipi donat hingga bubble tea. Begini momen saat mereka mencoba makanan modern ini pertama kali.
detikFood kembali menghadirkan battle rasa. Kali ini, boba Fire Tiger (Rp 57,5 ribu) diadu dengan The Bobatime (Rp 6 ribu). Mana yang jadi favorit?
Bubble tea dijajakan di pinggir jalan sampai di mall. Harganya Rp 6.000 per gelas hingga hampir Rp 60.000. Seperti apa sih perbedaan tampilan dan rasa keduanya?
Dampak negatif akibat kebanyakan minum bubble tea sering terjadi. Banyak orang dilarikan ke rumah sakit, bahkan sampai tak bisa berjalan karenanya.
Seorang remaja berumur 18 tahun tak bisa berjalan dan menggerakkan tangannya. Disebutkan ia kecanduan minum boba dan memiliki kadar gula yang tinggi.
Minuman kekinian bubble tea masih menjadi favorit banyak orang. Tak terkecuali para pemain drama Korea 'It's Okay to Not be Okay'. Ini tanggapan mereka.