
Sudah 6 Jam, Rekonstruksi Kasus Tewasnya Bripda ID Masih Berlangsung
Rekonstruksi kasus tewasnya Bripda ID di Rusun Polri, Cikeas, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, masih berlangsung. Rekonstruksi sudah berlangsung lebih dari 6 jam.
Rekonstruksi kasus tewasnya Bripda ID di Rusun Polri, Cikeas, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, masih berlangsung. Rekonstruksi sudah berlangsung lebih dari 6 jam.
Perwakilan keluarga mengatakan ada 75 adegan rekonstruksi kasus tewasnya Bripda ID di Rusun Polri, Cikeas, Kabupaten Bogor. Informasi itu didapat dari penyidik.
Rekonstruksi kasus tewasnya Bripda IDF alias ID di Rusun Polri, Cikeas, Bogor, Jabar, digelar tertutup. Kapolres Bogor AKBP Rio Wahyu memberi penjelasan.
Pihak keluarga diundang dalam rekonstruksi tewasnya Bripda ID di Rusun Polri, Cikeas. Ibu Bripda ID berharap tidak ada yang ditutup-tutupi saat rekonstruksi.
Ibu dari Bripda IDF, Inosensia Antonia Tarigas, meminta meminta agar kasus kematian anaknya diselesaikan seadil-adilnya..
Orang tua Bripda IDF bersama tim pengacara keluarga mendatangi Bareskrim Polri. Mereka meminta kasus polisi tembak polisi ditangani Bareskrim Polri.
Orang tua Bripda IDF mengapresiasi hasil sidang Komisi Kode Etik Polri (KKEP) tersebut dan menegaskan proses pidana tetap berlanjut.
Bripda IMS dijatuhi sanksi pemberhentian tidak dengan hormat (PTDH) atau dipecat dari Polri, usai menjadi tersangka tertembaknya Bripda IDF hingga tewas.
Polri menjatuhkan sanksi pemberhentian tidak dengan hormat terhadap Bripka IGP alias IG, yang merupakan salah satu tersangka dalam kasus polisi tembak polisi.
Bripda IMS dijatuhi sanksi PTDH buntut terlibat di kasus tertembaknya Bripda IDF di Rusun Polri Cikeas. Bripda IMS mengajukan banding atas putusan tersebut.