
Nasib Vonis Mati Sambo Diketok Sebulan Lagi
Nasib vonis banding Ferdy Sambo atas vonis mati dalam kasus pembunuhan berencana terhadap ajudannya, Brigadir Yosua Hutabarat tinggal diketok sebulan lagi.
Nasib vonis banding Ferdy Sambo atas vonis mati dalam kasus pembunuhan berencana terhadap ajudannya, Brigadir Yosua Hutabarat tinggal diketok sebulan lagi.
Pengacara Hendra Kurniawan mengaku kecewa dengan vonis tersebut karena dua kali lipat dari Richard Eliezer yang merupakan penembak Yosua.
Bharada Richard Eliezer bakal dijebloskan ke Lapas Salemba siang ini. Terpidana pembunuhan berencana Brigadir J ini bakal menjalani vonis 1,5 tahun bui.
Hari ini jaksa akan mengeksekusi vonis 18 bulan penjara Bharada Richard Eliezer dan akan ditempatkan di Lapas Salemba.
Ahli hukum dari UMSU, Dr Faisal menilai jika permintaan agar Yosua Hutabarat naik pangkat dua tingkat tidak rasional.
Orang tua Brigadir Yosua Hutabarat kecewa atas putusan majelis etik yang tetap mempertahankan Bharada Richard Eliezer sebagai anggota Polri.
Ferdy Sambo divonis hukuman mati terkait kasus pembunuhan terhadap Brigadir Yosua Hutabarat. Mantan Kadiv Propam Polri itu pun melawan putusan tersebut.
Orangtua Brigadir N Yosua Hutabarat resmi melaporkan Ferdy Sambo, Ricky Rizal dan Putri Candrawathi ke Polres Metro Jakarta Selatan (Jaksel).
Keluarga Brigadir Yosua Hutabarat meminta agar nama baik Yosua dipulihkan. Selain itu, mereka juga meminta agar pangkat Yosua dinaikkan dua tingkat jadi Aipda.
Empat terdakwa kasus pembunuhan berencana terhadap Yosua resmi mengajukan banding atas putusan majelis hakim Pengadilan Negeri (PN) Jakarta Selatan.