
Trump Pandang BRICS Sebelah Mata, Ultimatum Jangan Ganggu Dolar AS!
Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump kembali mengancam BRICS. Trump mengancam BRICS dengan tambahan tarif impor 10% jika mengganggu kepentingan AS.
Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump kembali mengancam BRICS. Trump mengancam BRICS dengan tambahan tarif impor 10% jika mengganggu kepentingan AS.
Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump kembali mengancam anggota BRICS dengan tambahan tarif 10%
Presiden Prabowo Subianto tiba di Tanah Air usai menuntaskan rangkaian kunjungan kerja ke sejumlah negara di kawasan Timur Tengah, Amerika Latin, hingga Eropa.
Menteri Perekonomian Airlangga Hartarto mengumumkan penundaan tarif impor 32% AS untuk Indonesia.
Isu negosiasi tarif Indonesia-AS terhambat, Istana bantah kaitan dengan BRICS. Mensesneg Prasetyo Hadi tegaskan tidak ada hubungan antara keduanya.
PT Krakatau Steel Tbk (KRAS) membidik pasar global melalui hubungan bilateral Indonesia dengan BRICS.
BKSAP DPR RI Mardani memuji keikutsertaan Prabowo dalam KTT BRICS 2025. Hal ini menunjukkan Indonesia kini menjadi pemain berpengaruh di kancah global.
Bagaimana posisi Indonesia saat ini? Benarkah Indonesia berada di persimpangan jalan antara BRICS dan Amerika?
Presiden AS Trump mematok tarif 32 persen untuk Indonesia dan tarif tambahan lebih tinggi 10 persen karena Indonesia bagian dari BRICS. Apa reaksi Indonesia?
Prasetyo menilai tarif tambahan 10% untuk anggota BRICS dari Trump merupakan konsekuensi. Ia memastikan pemerintah terus bernegosiasi soal tarif 32% untuk RI.