
BPKP Selamatkan Uang Negara Rp 11,95 T di 2024
Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP) telah menyelamatkan uang negara hingga Rp 11,95 triliun pada 2024.
Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP) telah menyelamatkan uang negara hingga Rp 11,95 triliun pada 2024.
Auditor BPKP Chusnul Khotimah menjelaskan perhitungan kerugian keuangan negara dalam kasus dugaan korupsi importasi gula sebesar Rp 578 miliar.
Tom menyebutkan kegagalan JPU menyerahkan salinan audit itu sebagai contempt of court atau penghinaan terhadap pengadilan.
Hakim memerintahkan jaksa agar menyerahkan laporan hasil audit BPKP dalam kasus korupsi impor gula ke Tom Lembong sebelum agenda pembuktian pemeriksaan ahli.
Muhammad Yusuf Ateh dilantik kembali sebagai Kepala BPKP oleh Presiden Prabowo. Agustina Arumsari juga dilantik sebagai Wakil Kepala BPKP.
Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP) terkena pemotongan anggaran Rp 471,49 miliar dari pagu Rp 2,47 triliun pada 2025.
Jaksa menghadirkan auditor BPKP sebagai saksi kasus dugaan korupsi pengadaan truk Basarnas. Disebutkan kerugian negara dalam kasus ini sebesar Rp 20,4 miliar.
BPKP mengungkap temuan penyimpangan dalam pengadaan truk pengangkut personel dan rescue carrier vehicle di Basarnas.
Presiden Prabowo Subianto memanggil Jaksa Agung, Kepala PPATK, dan Kepala BPKP, membahas soal
Jaksa Agung bersama jajaran, Kepala PPATK, hingga Plt Kepala BPKP bertemu dengan Presiden Prabowo di Istana Merdeka, Jakarta. Prabowo banyak memberikan arahan.