
Tragisnya Warga Korban Bendungan Jebol di Wilayah Ukraina yang Dicaplok Rusia
Bendungan Kakhovka di wilayah Ukraina yang dikuasai Rusia jebol dan memicu banjir, Selasa (6/6) lalu. Kini warga bertahan hidup dengan mengandalkan bantuan.
Bendungan Kakhovka di wilayah Ukraina yang dikuasai Rusia jebol dan memicu banjir, Selasa (6/6) lalu. Kini warga bertahan hidup dengan mengandalkan bantuan.
PBB menyebut Rusia terus memblokir pengiriman bantuan kemanusiaan bagi korban jebolnya bendungan Kakhovka. Sebab, daerah yanng terdampak itu dikuasai Rusia.
Permukaan air di Sungai Dnipro, Ukraina surut tajam. Hal itu terjadi setelah runtuhnya Bendungan Kakhovka raksasa minggu lalu. Begini penampakannya.
Belanda mengirimkan belasan kapal hingga pompa air ke Ukraina. Hal itu untuk membantu operasi penyelamatan setelah jebolnya bendungan Kakhovka.
Ukraina meminta Eropa untuk menggandakan pasokan listrik bendungan Kakhovka. Hal itu dibutuhkan untuk mendinginkan pembangkit listrik tenaga nuklir.
Ikan-ikan mati terdampar usai bendungan Kakhovka di Ukraina jebol karena ledakan. Ikan-ikan itu mati kekurangan air.
Jebolnya Bendungan Kakhovka di Ukraina menyebabkan banjir hebat. Bencana itu menambah panjang penderitaan warga akibat perang.
Bendungan Kakhovka jebol hingga mengakibatkan banjir bandang. Puluhan desa terdampak banjir hingga memicu evakuasi 17 ribu orang.
Puluhan ribu orang dievakuasi akibat banjir yang disebabkan jebolnya bendungan Kakhovka di Kherson, Ukraina. Begini potret evakuasi warga.
Sekjen PBB Antonio Guterres mengatakan penghancuran bendungan Kakhovka di Ukraina itu 'konsekuensi' lain yang menghancurkan dari invasi Rusia ke Ukraina.