
Tambahan Anggaran Ditolak, IKN Terancam Molor
Banggar DPR menolak permintaan tambahan anggaran Rp 14,92 triliun untuk OIKN. Pagu anggaran 2026 tetap Rp 6,2 triliun, mempengaruhi progres pembangunan IKN.
Banggar DPR menolak permintaan tambahan anggaran Rp 14,92 triliun untuk OIKN. Pagu anggaran 2026 tetap Rp 6,2 triliun, mempengaruhi progres pembangunan IKN.
Banggar DPR menolak penambahan anggaran Rp 14,92 triliun dari Otorita Ibu Kota Nusantara (OIKN). Pembangunan tahap kedua IKN pun terancam molor.
Kepala Otorita Ibu Kota Nusantara (OIKN), Basuki Hadimuljono, mengungkap pembangunan IKN terancam molor. ini penyebabnya.
Badan Anggaran (Banggar) DPR menolak permintaan tambahan anggaran Rp 14,92 triliun dari Otorita Ibu Kota Nusantara (OIKN).
Dua proyek investasi KPBU di IKN siap direalisasikan. Total investasi Rp 19,8 triliun, menunggu persetujuan RPDP untuk tender. Fokus pada prasarana publik.
Pembangunan IKN terancam molor karena permintaan tambahan anggaran OIKN tidak disetujui oleh Banggar DPR.
Usulan tambahan anggaran Rp 14,92 triliun untuk IKN ditolak Banggar, berpotensi molornya pembangunan infrastruktur legislatif dan yudikatif hingga 2028.
Otorita IKN siapkan hunian untuk anggota legislatif di IKN, termasuk rumah tapak untuk pimpinan dan rusun untuk anggota DPR dan DPD.
Anggaran pembangunan Ibu Kota Nusantara (IKN) dipatok Rp 6,26 triliun di tahun 2026.
Upacara HUT ke-80 RI pertama di Ibu Kota Nusantara digelar khidmat. Basuki Hadimuljono memimpin jalannya upacara bersejarah tersebut.