
Jack Ma yang Tak Henti Dihajar Xi Jinping
Beberapa bulan terakhir, perusahaan dan bisnis milik Jack Ma terus-terusan digempur oleh pemerintahan Xi Jinping. Berikut rangkumannya.
Beberapa bulan terakhir, perusahaan dan bisnis milik Jack Ma terus-terusan digempur oleh pemerintahan Xi Jinping. Berikut rangkumannya.
Alibaba, raksasa toko online yang didirikan oleh Jack Ma, baru saja kena denda luar biasa besar oleh regulator pemerintah China. Jumlahnya USD 2,75 miliar.
Alibaba Cloud mendukung program Kartu Prakerja dengan memberikan sokongan infrastruktur digital.
Kisah hidupnya yang luar biasa, dari bocah miskin menjadi begitu kaya, membuat Jack Ma banyak jadi teladan.
Regulator China memanggil 11 perusahaan teknologi di negaranya untuk bicarakan 'penilaian keamanan' dan potensi masalah terkait penggunaan deepfake.
Jack Ma tampaknya masih terus diganggu. Kali ini perusahaannya Alibaba dipanggil pemerintah China terkait teknologi deepfake.
Pemerintah China dilaporkan akan memaksa Jack Ma untuk melepas bisnis media massa yang dikelola oleh perusahaannya, Alibaba.
:asca mengkritik sistem keuangan China di Oktober 2020, sepertinya ia sudah tidak bisa berbuat banyak. Maksudnya?
Regulator China baru-baru ini memanggil 11 perusahaan teknologi lokal termasuk Alibaba Group, Tencent, dan ByteDance.
Pendiri grup e-commerce China, Pinduoduo, Colin Huang mengundurkan diri sebagai pimpinan perusahaan. Ia sempat menduduki peringkat kedua orang terkaya di China.