
Layanan Telekomunikasi Berangsur Pulih Pascatsunami Selat Sunda
Menurut laporan terkini Kominfo, sebanyak 4.687 BTS dari total 4.731 BTS eksisting di wilayah terdampak tsunami Selat Sunda kini sudah beroperasi lagi.
Menurut laporan terkini Kominfo, sebanyak 4.687 BTS dari total 4.731 BTS eksisting di wilayah terdampak tsunami Selat Sunda kini sudah beroperasi lagi.
Ini merupakan upaya dukungan pemulihan kondisi pascatsunami Selat Sunda, khusus bagi pelanggan dan warga di wilayah yang terdampak.
Smartfren pastikan layanan telekomunikasinya di wilayah Banten dan Lampung yang dilanda tsunami pada Sabtu malam (22/12) masih berjalan normal seperti biasanya.
Tambahan 100 telepon satelit dikerahkan untuk mempermudah koordinasi tanggap darurat di wilayah bencana alam, Donggala dan Palu di Sulawesi Tengah.
Kominfo mengatakan hingga pukul 13.00 WIB, terdapat 1.678 BTS dari total 4.193 BTS yang tidak berfungsi pascagempa bumi mengguncang di Sulawesi Tengah.
Telkom mengungkapkan bahwa layanannya di wilayah Donggala dan Palu kini sudah bisa dimanfaatkan oleh masyarakat kembali, di mana sebelumnya mengalami gangguan.
XL ungkap kondisi terkini layanan telekomunikasinya di Donggala dan Palu, Sulawesi Tengah. Operator seluler ini juga mengungkapkan tantangan yang dihadapinya.
Telkomsel berupaya maksimal memulihkan layanan telekomunikasinya akibat gempa bumi 7,4 Magnitudo mengguncang Donggala dan memincu gelombang tsunami di Palu.
Update dari wilayah gempa hingga pukul 05.00 pagi tadi, lebih dari 500 BTS telekomunikasi seluler tidak bisa berfungsi, karena terhentinya pasokan listrik.
Hingga saat ini layanan telekomunikasi yang menghubungkan Palu hanya menggunakan sistem komunikasi radio yang diprioritaskan untuk layanan voice Telkomsel.