
Ekonomi RI Diperkirakan Mentok 5% hingga 2024, Mimpi Jadi Negara Maju Makin Berat
Bank Pembangunan Asia (ADB) memperkirakan ekonomi Indonesia hanya tumbuh 5% di 2023 dan 2024.
Bank Pembangunan Asia (ADB) memperkirakan ekonomi Indonesia hanya tumbuh 5% di 2023 dan 2024.
Pemerintah Indonesia dan ADB menyepakati komitmen pelaksanaan pensiun dini PLTU yang dijalankan dalam kerangka Energy Transition Mechanism (ETM).
Indonesia mendapatkan pinjaman senilai US$ 500 juta atau setara Rp 7,73 triliun (kurs Rp 15.478) dari Bank Pembangunan Asia (Asian Development Bank/ADB).
Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) mendapatkan pinjaman Rp 1,348 triliun dari Asian Development Bank (ADB) dalam jangka waktu hingga Desember 2027.
Asian Development Bank (ADB) menyetujui pinjaman senilai US$ 500 juta atau setara Rp 7,6 triliun (kurs Rp 15.361) untuk Indonesia.
Pemulihan China dari pandemi dan meningkatnya permintaan di India akan mendorong pertumbuhan ekonomi yang kuat di Asia tahun ini.
Asian Development Bank (ADB) memberi pinjaman US$ 500 juta atau Rp 7,84 triliun (kurs Rp 15.691) buat Indonesia untuk mendukung reformasi sektor energi.
Staf Khusus Menteri BUMN Arya Sinulingga memberikan penjelasan mengenai pinjaman Asian Development Bank (ADB) senilai US$ 500 juta atau sekitar Rp 7,8 triliun.
ADB telah menyetujui pinjaman berbasis kebijakan senilai US$ 500 juta atau Rp 7,84 triliun (kurs Rp 15.698). Pinjaman itu dipakai guna mendukung reformasi BUMN.
Asian Development Bank memberikan pinjaman US$ 500 juta atau setara dengan Rp 7,75 triliun (asumsi kurs Rp 15.500) untuk Indonesia. Untuk apa utang tersebut?