
Petaka 5 ABK Tewas Akibat Miras Oplosan Bikin Kasus Dihentikan
Penemuan jasad lima ABK di dalam freezer KM Starindo Jaya Maju VI membuat geger. Kasus ini disetop setelah polisi memastikan tidak ada unsur pidana.
Penemuan jasad lima ABK di dalam freezer KM Starindo Jaya Maju VI membuat geger. Kasus ini disetop setelah polisi memastikan tidak ada unsur pidana.
Jenasah 5 ABK yang ditemukan di ruang pendingin (freezer) Kapal Starindo Jaya Maju VI, tiba di kampung halaman di Pekalongan, Jateng, dan langsung dimakamkan.
Polisi menyatakan kelima ABK yang jasadnya ditemukan di dalam freezer meninggal akibat miras oplosan. Penyelidikan pun ditutup.
Polres Kepulauan Seribu memeriksa enam saksi, termasuk nakhoda kapal KM Starindo Jaya Maju IV, yang meletakkan 5 ABK tewas karena miras oplosan di freezer.
Nakhoda mengaku jasad kelima ABK itu meninggal dunia karena meminum miras oplosan. Nakhoda dan ABK lainnya kemudian menyimpat jasadnya di freezer.
Kelima ABK tersebut diduga tewas akibat meminum miras oplosan.
Polisi khawatir kematian kelima korban akibat terpapar Corona, sehingga seluruh kru dites rapid. Hasilnya dinyatakan non-reaktif.
Ada enam orang, termasuk nakhoda, yang diperiksa polisi terkait temuan 5 jasad ABK di dalam freezer di KM Starindo Jaya Maju VI itu.
Kepada polisi, nakhoda mengaku kelima jasad ABK tersebut tewas akibat menenggak miras oplosan.
Kelima jasad itu ditemukan di dalam freezer di kapal. Temuan jasad ABK ini diketahui saat polisi melakukan patroli operasi yustisi di Kepulauan Seribu.