AKBP Fahrian Berharap Pilkada Inhu Damai Agar Masyarakat Bebas Memilih

Riau

AKBP Fahrian Berharap Pilkada Inhu Damai Agar Masyarakat Bebas Memilih

Raja Adil Siregar - detikSumut
Jumat, 04 Okt 2024 17:40 WIB
Kapolres dan sejumlah tokoh saat menyampaikan pernyataan mengawal Pilkada Inhu (Dok Polres Inhu)
Foto: Kapolres dan sejumlah tokoh saat menyampaikan pernyataan mengawal Pilkada Inhu (Dok Polres Inhu)
Indragiri Hulu -

Kapolres Indragiri Hulu AKBP Fahrian Saleh Siregar berharap pelaksanaan Pilkada Inhu 2024 berjalan aman. Dengan begitu masyarakat dapat menggunakan hak pilih tanpa rasa takut.

"Siapapun pemenangnya, kami di kepolisian siap mendukung. Yang terpenting pemilihan berjalan aman, damai dan bermartabat," ujar Fahrian kepada wartawan, Jumat (4/10/2024).

Khusus dalam konteks pilkada, dia berharap semua masyarakat, aparat keamanan dan tokoh masyarakat bersinergi menciptakan suasana yang kondusif. Sebab, semua pihak memiliki tanggungjawab yang sama dalam menyukseskan Pilkada 2024.

"Kita semua memiliki tanggung jawab untuk memastikan keamanan, agar masyarakat dapat memilih dengan tenang dan bebas dari rasa takut," katanya.

Melalui komitmen tersebut, Kapolres Inhu menunjukkan bahwa pihak kepolisian tidak hanya bertugas menjaga keamanan, tetapi juga aktif berperan dalam mendukung proses demokrasi. Sebagai garda terdepan dalam menjaga ketertiban, kepolisian siap mengawal tahapan Pilkada demi terwujud demokrasi yang sehat dan berintegritas.

"Siapapun yang terpilih, mari kita sambut dengan baik, demi kemajuan daerah kita," kata mantan Kasubbid Paminal Polda Riau itu.

Di hadapan tokoh yang hadir, AKBP Fahrian mengaku akan mendukung siapapun calon kepala daerah terpilih. Sehingga semua yang ikut dalam kontestasi pilkada harus sama-sama menjaga stabilitas keamanan dan ketertiban.

Dalam kesempatan itu Fahrian juga mengungkap hasil ungkap kasus peredaran narkoba di Inhu selama bulan September 2024. Kapolres Fahrian melaporkan bahwa selama bulan September, Polres Inhu dan Polsek Jajaran berhasil mengungkap sebanyak 26 kasus narkotika, dengan total 39 tersangka, terdiri dari 34 laki-laki dan 5 perempuan.

Dalam pengungkapan tersebut, barang bukti yang berhasil disita ada 300,43 gram sabu, 17,09 gram ganja dan 84 butir ekstasi. Data ini menunjukkan komitmen kepolisian dalam memberantas peredaran narkoba di wilayahnya.

"Pemberantasan narkoba ini juga salah satu upaya kami dalam menyukseskan Pilkada. Kami tak mau narkoba ini merusak hingga akhirnya nanti dapat berdampak negatif di masyarakat. Kami ingin pastikan tidak ada gangguan selama proses pesta demokrasi berjalan," tegas Fahrian.

Pernyataan tegas dari Kapolres Inhu ini tidak hanya menunjukkan komitmen dalam menjaga keamanan, tetapi juga semangat untuk memfasilitasi demokrasi yang sehat di tengah masyarakat. Diharapkan, dukungan semua pihak dapat mewujudkan pemilihan yang damai dan penuh martabat.




(astj/astj)


Hide Ads