.webp)
Polres Rokan Hilir menggandeng influencer dan penggiat media sosial jelang pemilu 2024. Polisi mengajak para penggiat media sosial tersebut untuk berdiskusi tentang pemilu damai dan mencegah penyebaran berita hoaks.
Diskusi dilakukan sambil ngopi santai di salah satu kedai kopi di Negeri Seribu Kubah. Dalam situasi santai, penggiat media sosial serta personel Sie Humas saling bertukar pikiran.
"Kita tahu kalau influencer dan penggiat media sosial ini isinya anak-anak muda. Maka kita ajak diskusi soal Pemilu 2024 yang digelar Februari mendatang," ucap Kapolres Rohil AKBP Andrian Pramudianto, Minggu (14/1/2024).
Salah satu yang jadi topik pembahasan yaitu terkait bijak bermain media sosial. Andrian berharap anak-anak muda bisa menjadi benteng utama dalam memfilter berita-berita hoaks dan SARA.
"Tentunya lewat influencer, penggiat media sosial dan pemilik akun-akun publik ini kita bisa sampaikan pesan tentang pemilu damai. Termasuk tidak menyebarkan hoaks, verifikasi sebelum posting dan lain sebagainya. Mari bijak bermain medsos," imbuh Andrian mengajak penggiat media sosial.
Di sela sela diskusi, topik yang dibahas adalah mengajak para influencer untuk ikut memilih. Termasuk juga menjaga situasi Kamtibmas dalam rangka menghadapi tahapan kampanye pemilu serentak dan tak mempermasalahkan perbedaan pilihan.
Hal itu dikatakan oleh Kapolres Rohil AKBP Andrian Pramudianto SH SIK MSi melalui Plh Kasi Humas Polres Rohil Iptu Yulanda Alvaleri S Trk, Minggu (14/1/2024).
"Kami ngopi di sebuah warung kopi yang berada di Jalan Sisingamangaraja Sungai Buaya, Bagan Batu. Ikut hadir Briptu Rian Prayuda dan Bripda Ardhan Dimitry serta Aiptu Feri Hariyanto Bhabinkamtibmas Bhayangkara Jaya," imbuh Plh Kasi Humas Polres Rohil, Iptu Yulanda Alvaleri.
Selain diskusi, kegiatan tersebut bertujuan untuk mempererat hubungan silaturahmi antara Polres Rokan Hilir dengan penggiat media sosial/influencer.
"Yang mana diharapkan dapat bersinergi dengan para influencer untuk senantiasa waspada terhadap kemungkinan terjadinya sebuah konflik di media sosial karena adanya beda pilihan dalam rangka Pemilu tahun 2024 ini. Bilamana terjadi agar masyarakat segera melapor kepada personel Bhabinkamtibmas atau ke kantor polisi terdekat agar konflik tersebut tidak meluas," katanya.
Terakhir, Polres Rokan Hilir mengajak para influencer berkolaborasi membuat konten berisi pesan pemilu damai. Kegiatan juga sebagai bagian dari operasi Mantab Brata Lancang Kuning 2023-2024.
(ras/nkm)
