Kota Padang kini punya lintasan atletik bertaraf internasional. Lintasan itu berada di Universitas Negeri Padang (UNP).
Menteri Pemuda dan Olahraga Zainudin Amali berharap, keberadaan lintasan tersebut bisa menjadi pemacu semangat masyarakat Sumatera Barat untuk memanfaatkan dan meningkatkan prestasi.
"Lintasan yang barusan saya resmikan, sudah bertaraf internasional. Jadi bisa dipakai untuk kejuaran-kejuaraan resmi. Dengan standar internasional ini, maka kalau ada pemecahan rekor, akan diakui dan tercatat. Karena lintasan itu mempengaruhi. Kalau tidak standar, mau pecahrekor seperti apapun, tidak akan tercatat," katanya saat meresmikan lintasan itu di UNP, Kamis (3/11/2022).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Zainuddin berharap lintasan atletik ini dapat dirawat dan dipelihara.
"Tinggal sekarang bagaimana bisa merawat yang kita bangun ini, Semangat kita membangun sangat bagus. Biasanya buat merawat, agak kurang perhatian. Jangan sampai seperti itu," kata dia.
"Harapannya tentu saja, sekarang sudah ada sarananya. Prestasi olahraganya juga bisa meningkat. Harus meningkat. Nanti akan bisa kita lihat di PON 2024 yang akan berlangsung di Aceh dan Sumatera Utara, apakah prestasi atletik Sumatera Barat meningkat atau tidak," katanya lagi.
Rektor Universitas Negeri Padang, Ganefri mengatakan, lapangan Atletik dibangun sejak 22 Juni hingga 30 Oktober dengan 15 ribu meter persegi lebih yang menelan anggaran mencapai Rp19,719 miliar bersumber dari PTN BH UNP.
Keberadaan lapangan tersebut juga dimaksudkan sebagai bagian persiapan UNP menjadi tuan rumah Pekan Olahraga Mahasiswa Nasional (POMNas) 2022, yang akan berlangsung 17-22 November 2022 mendatang.
"Lapangan Atletik ini merupakan lapangan Atletik pertama di Sumbar, dilengkapi dengan sarana olahraga lari, lompat jauh, lempar cakram dan lain sebagainya," kata Ganefri.
(astj/astj)