PSSI memecat Shin Tae-young (STY) dari kursi pelatih Timnas Indonesia. Presiden Ke-7, Joko Widodo (Jokowi), merespons hal itu.
Keputusan memecat STY di saat Timnas Indonesia berjuang di Ronde 3 Kualifikasi Piala Dunia 2026 menimbulkan pro dan kontra. Jokowi menilai keputusan yang diambil PSSI pasti sudah berdasarkan pertimbangan.
Mulanya Jokowi menyebut persoalan pemecatan STY baiknya ditanyakan ke Ketua Umum PSSI Erick Thohir. Sebab, PSSI yang membuat keputusan.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Ya ditanyakan ke Erick Thohir, tanyakan ke ketua PSSI. Semua keputusan ada di sana," ujarnya usai melakukan kunjungan di Desa Kasilib, Banjarnegara Senin (6/1/2025) dikutip detikJateng.
Eks Gubernur Jakarta dan Wali Kota Solo ini menilai keputusan pemecatan Shin Tae-young dari pelatih timnas Indonesia ini merupakan hasil evaluasi PSSI.
"Tentu saja itu saya yakin ada pertimbangan-pertimbangan, ada evaluasi, ada koreksi dari perjalanan panjang coach Shin Tae-yong memegang timnas kita," kata dia.
Perihal posisi timnas Indonesia saat ini, Jokowi berharap bisa lolos Piala Dunia. Apalagi hal tersebut merupakan harapan dan impian seluruh masyarakat Indonesia.
"Targetnya, goal besar kita dan selama ini banyak yang memimpikan lolos ke Piala Dunia. Itu harapan seluruh rakyat Indonesia," tambahnya.
Seperti diberitakan sebelumnya, PSSI telah resmi memberhentikan Shin Tae-yong dari jabatan pelatih Timnas Indonesia. Pengumuman pemberhentian Shin Tae-yong disampaikan PSSI pada Senin (6/1) siang.
Artikel ini sudah tayang di detikJateng. Baca selengkapnya di sini
Baca juga: Pesan Jay Idzes ke STY yang Dipecat PSSI |
(astj/astj)