Xavi Hernandez dipecat dari kursi pelatih klub Barcelona. Manajer Manchester City Pep Guardiola pun angkat bicara soal pemecatan eks anak asuhnya itu.
Kabar pemecatan Xavi diumumkan Barcelona, Jumat (24/5/2024) malam WIB. Keputusan itu diambil usai para petinggi klub bertemu Xavi di pusat latihan Ciutat Esportiva Joan Gamper.
"Pada hari Jumat, presiden FC Barcelona Joan Laporta telah memberi tahu Xavi Hernandez bahwa dia tidak akan melanjutkan sebagai pelatih tim utama di musim 2024-25," begitu isi pernyataan resmi Barcelona.
Pemecatan Xavi dapat dikatakan mengejutkan, sebab sebelumnya Xavi mengutarakan niatnya bertahan hingga musim depan. Barcelona juga menahan Xavi yang sempat mengumumkan mundur di akhir musim.
Baca juga: Barcelona Pecat Xavi dari Kursi Pelatih |
Pemecatan pelatih berusia 44 tahun itu lalu mendapat sorotan dari eks pelatih Barcelona, Pep Guardiola. Dia mengaku terkejut dengan kabar tersebut dan menyampaikan simpati buat Xavi.
"Ketika seorang pelatih dipecat di sebuah klub, itu karena ada sesuatu yang tidak berjalan baik. Saya tidak tahu alasannya dan saya tidak bisa memberikan pendapat saya," kata Guardiola, dilansir detikSport dari Mundo Deportivo
"Mungkin ketika saya pergi ke Barcelona dan berbicara dengan beberapa orang, saya bakal mengetahui sesuatu tetapi sekarang saya tidak tahu," eks pelatih Xavi di Barcelona era 2008-2012 ini menuturkan.
Barcelona sendiri sudah mengantungi nama calon pelatih pengganti Xavi Hernandez. Eks pelatih Timnas Jerman, Hansi Flick, jadi kandidat terkuat entrenador anyar Los Cules.
Simak Video "Video Hansi Flick: Saya Akan Selalu Lindungi Lamine Yamal"
(dhm/dhm)