Deretan Serangan Mengerikan Buaya di Wilayah Sumatera

Deretan Serangan Mengerikan Buaya di Wilayah Sumatera

Tim detikSumut - detikSumut
Jumat, 23 Des 2022 13:00 WIB
buaya
Ilustrasi serangan buaya. (Foto: indonesia.travel)
Medan -

Seorang pekerja bongkar muat sawit bernama Lakis (26) dikabarkan hilang di Sungai Senepis, Kota Dumai, Riau. Korban dilaporkan hilang usai diterkam buaya saat sedang bekerja.

Korban dilaporkan hilang pada Senin (19/12) sore dan hingga kini masih belum ditemukan. Pencarian korban pun dihentikan, Jumat (23/12/2022) lantaran korban diterkam di lokasi sarang buaya sehingga menyulitkan petuga melakukan pencarian.

Kasus Lakis menjadi satu dari deretan serangan buaya muara yang terjadi akhir-akhir ini. DetikSumut mencatat sejumlah kejadian serangan buaya yang menyebabkan korban tewas di berbagai daerah di wilayah Sumatera. Berikut peristiwanya.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

1. Nenek di Lampung Diserang Buaya saat Mandi Sungai

Seorang nenek di Kabupaten Tanggamus, Lampung menjadi korban penyerangan buaya saat mandi di sungai. Akibatnya nenek bernama Mujriah (60) warga Pekon Banjarsari, Kecamatan Wonosobo, Kabupaten Tanggamus ini harus dilarikan ke rumah sakit lantaran mengalami beberapa luka sobek di bagian tubuhnya.
Peristiwa ini sendiri terjadi Jumat (9/12/2022).

Saat itu korban sempat diingatkan untuk tidak mandi di sungai karena ada buaya yang belum tertangkap. Menurut keterangan Aan, salah seorang tetangga korban, saat itu Mujriah sedang mencuci baju sekitar pukul 17.30 WIB. Kemudian tak lama terdengar suara meminta pertolongan dari korban.

ADVERTISEMENT

Ia bersama warga mendatangi lokasi suara dan melihat nenek Mujriah ditarik buaya ke tengah sungai. Ia dan warga berjibaku dengan buaya dan berhasil menyelamatkan korban. Dan langsung dilarikan ke rumah sakit.

2. Remaja di Dumai Diterkam Buaya saat Mancing

Seorang remaja di Kota Dumai, Rudi (16), tewas diterkam buaya. Dia tewas diterkam saat memancing di tepian sungai Masjid Bagan Keladi, Dumai.

Kapolres Dumai AKBP Nurhadi menyebut korban awalnya pergi ke kebun bersama abangnya, Rinton pada Sabtu pukul 13.00 WIB. Tiba di kebun, Rinton membersihkan kebun sawit yang tak jauh dari lokasi. Sementara Rudi memancing di tepi sungai.

Namun saat dipanggilRudi tidak menjawab.Rinton yang melihat ada buaya lalu, Rinton lalu melapor ke Polsek Dumai Barat, Sat Polair Polres Dumai dan Tim Basarnas Kota Dumai. Selanjutnya tim mulai melakukan pencarian. Korban ditemukan sejauh 1,5 mil dari lokasi dan dalam keadaan telanjang serta kaki patah akibat diterkam buaya.

3. Diterkam Buaya, Ditemukan 15 Km dari Lokasi

TimSAR gabungan berhasil menemukan seorang warga bernama Nuryasin yang diterkam buaya di sungai Dendang, Kabupaten Tanjung Jabung Timur, Jambi. Pria berusia 27 tahun itu ditemukan di Sungai Batanghari Jambi, sejauh kurang lebih 15 KM dari lokasi kejadian.

Kronologi kejadian, Nuryasin, pada Jumat malam (3/12/2022) sekitar pukul 20.00 WIB sedang mancing ikan di sungai yang habitatnya dipenuhi buaya bersama 2 orang rekannya. Namun saat air dalam kondisi pasang, korban tiba-tiba ditarik buaya dengan diseret ke sungai sehingga sempat hilang selama 3 hari sebelum akhirnya ditemukan.

Baca kejadian lainnya di halaman berikut...

4. Warga Pasaman Barat Diterkam Buaya, Tubuh Ditemukan Tidak Utuh

Seorang warga Nagari Katiagan, Kabupaten Pasaman Barat, Sumatera Barat yang berprofesi sebagai pencari lokan atau kerang, hilang diterkam buaya. Potongan tubuhnya ditemukan tim Basarnas.

Kepala Seksi Operasi dan Siaga Basarnas Padang, Oktavianto mengatakan, korban Bernama Paloso (43 tahun) diketahui hilang sejak Selasa (29/11) lalu, saat sedang mencari lokan di Sungai Mandiangin, di Nagari Katiagan dan baru ditemukan Kamis (1/12).

Saat korban ditemukan, masih terlihat buaya sedang memakan bagian tubuh korban. Bagian tubuh yang berhasil dievakuasi hanya bagian kedua kaki paha ke bawah.

5. IRT di Inhil Tewas Diterkam Buaya

Seorang bu rumah tangga diIndragiri Hilir, Riau,Saniah (40) tewas diterkam buaya setelah sempat dilakukan pencarian selama empat jam. Jasad korban ditemukan dalam kondisi utuh.

Kronologi kejadian, korban saat itu sedang menjaga kebun jagung bersama anaknya Rahmat. Melihat banyak monyet di pondok, korban lalu mengusir monyet - monyet tersebut, setelah itu korban mencuci kaki di Sungai Reteh. Saat mencuci kaki itulah korban diterkam buaya. Melihat ibunya tenggelam diterkam buaya, anak korban pulang ke rumah minta pertolongan.

6. Pekerja Kilang Sagu Luka Parah Diterkam Buaya

Seorang pekerja kilang sagu di Kepulauan Meranti, Riau, Sakiman terluka parah setelah diterkam buaya. Dia diterkam buaya saat mengangkat batang sagu di sungai.

Kapolres Kepulauan Meranti AKBP Andi Yul mengatakan Sakiman diterkam buaya saat bekerja di kilang atau pabrik sagu milik ES, pada Selasa (20/9/2022).

Setelah pekerjaan selesai, korban kembali merapikan tual sagu di sungai. Pada saat itu tiba-tiba korban diterkam seekor buaya dari samping.

Korban pun berusaha melepaskan gigitan dari buaya. Melihat peristiwa itu pekerja lainnya mencoba membantu korban untuk melepaskan terkaman buaya hingga berhasil dievakuasi.

"Atas kejadian tersebut korban mengalami luka robek di bagian badan sebelah kiri dan kanan. Ada pula luka gores di lengan atas sebelah kanan dan di punggung," kata Andi.

7. Ketua RT Banyuasin Hilang Diterkam Buaya Ditemukan Tewas Mengapung

Seorang Ketua RT bernama Ujang Herman (47) di Banyuasin, Sumatera Selatan, hilang diterkam buaya saat membersihkan perahu getek miliknya. Setelah tiga hari dicari Ujang akhirnya ditemukan kondisi tewas mengampung.

"Ditemukan dalam keadaan telah meninggal dunia," ujar Kepala Tim TRC BPBD Banyuasin, Alexander Kardinata dikonfirmasi detikSumut, Selasa (20/9/2022).

Jasad Ujang, ditemukan mengapung tak jauh dari lokasi ia hilang yakni di Sungai Selat Kalong Air Tenggulang, Desa Teluk Tenggulang, Tungkal Ilir.



Simak Video "Video Bocah 7 Tahun Diterkam Buaya di Pangkalpinang Ditemukan Tewas"
[Gambas:Video 20detik]


Hide Ads