detikers pernah cicipi kuliner nasi goreng pakai kuah? Nah, di Medan ada Nasi Guyur Tikungan.
Nasi Guyur Tikungan disajikan dengan menggunakan tungku kayu unik. Konsep ini ternyata agar menu tetap hangat lebih lama ketika dihidangkan.
Nah, Nasi Goreng Tikungan ini memadukan nasi goreng cincangan ayam dengan kuah ala gultik yaitu gulai tikungan. Nasi gorengnya sendiri punya rasa gurih, manis, dan pedas. Eits, detikers juga dapat meminta pilihan tingkat kepedasan.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Menu ini terinspirasi dari nasi gultik, kuliner ini kan enak. Kita coba sesuatu yang berbeda, kita coba-coba padukan dengan disiram ke nasi goreng yang berempah, ternyata cocok," ungkap Marketing Manager The People's Cafe Nuranti Dwiyana Putri kepada detikSumut, Kamis (10/4/2025).
Walaupun dipadukan dengan nasi goreng, ternyata kuah ala gultik ini tetap dapat dinikmati dengan cita rasa yang unik. Tekstur kuahnya cair dengan warna kecoklatan kaya akan rempah-rempah.
"Kuah gultik itu kan gulai banget ya, nah kuah guyuran tikungan di sini kita buat modifikasi dengan kaya berempah. Rasanya segar yang cocok dicampur dengan menu nasi goreng di sini," ujarnya.
Selain Nasi Guyur Tikungan, cafe ini juga punya sekitar 10 jenis nasi goreng nusantara, mulai dari Nasi Goreng Sei Kecombrang, Nasi Goreng Teri Medan, Nasi Goreng Lidah, Nasi Goreng Kambing, dan lainnya. Harga aneka nasi goreng di The People's Cafe mulai dari Rp 40 ribuan per porsi.
"Nasi goreng itu semua orang suka jadi nasi goreng ini banyak macamnya. Seperti pedes kecap atau yang putih. Menu di sini kita juga kolaborasi dengan chef-chef seperti dari ajang Master Chef Indonesia juga ada," kata Nuranti.
Nah, selain itu detikers juga dapat cicipi aneka jenis kopi Djournal dengan menggunakan biji kopi lokal seperti biji kopi Sidikalang ataupun Mandailing.
detikers yang ingin minum kopi dengan konsep unik juga bisa mencicipi Muscat Grape Cold Brew. Menu minuman ini menyajikan kopi yang sudah diproses berjam-jam dengan sajian tiga buah anggur muscat.
(afb/afb)