Pagit-pagit, Kuliner Unik Suku Karo dari Isi Perut Sapi

Pagit-pagit, Kuliner Unik Suku Karo dari Isi Perut Sapi

Evita Doryna Br Ginting - detikSumut
Jumat, 25 Okt 2024 07:00 WIB
Pagit-pagit Khas Karo
Foto: Pagit-pagit Khas Karo (Dok. Disbudparekraf Sumut)
Karo -

Pernahkan detikers mendengar istilah pagit-pagit dalam jajaran kuliner tradisional Indonesia? Pagit-pagit itu ternyata adalah sebutan untuk salah satu makanan khas Suku Karo yang terbuat dari isi perut sapi dan memiliki cita rasa unik.

Nah, kali ini detikSumut sudah merangkum penjelasan mengenai pagit-pagit yang menarik untuk diketahui. Yuk, simak artikel berikut ini!

Apa Itu Pagit-pagit?

Melansir situs resmi Disbudparekraf Sumut, pagit-pagit adalah salah satu makanan khas Suku Karo yang mendiami Tanah Karo di Sumatera Utara. Makanan ini terbuat dari isi perut atau rumput yang telah setengah dicerna oleh sapi atau kerbau. Isi perut tersebut akan dimasak bersama dengan santan dan rempah-rempah khas Suku Karo.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Nama 'pagit-pagit' diambil dari bahasa Karo yang berarti pahit. Pemberian nama ini diambil dari rasa pahit alami yang dihasilkan oleh bahan utamanya yaitu rumput.

Proses Pembuatan Pagit-pagit

Pembuatan pagit-pagit biasanya dimulai dengan persiapan sapi yang akan disembelih. Sebelum disembelih, sapi bisanya diberi makan rumput terlebih dahulu.

ADVERTISEMENT

Setelah penyembelihan selesai, rumput yang ada di lambung sapi akan dikeluarkan dan dibersihkan secara hati-hati. Meski sudah setengah dicerna, tekstur rumput yang belum hancur secara sempurna perlu dihaluskan lagi. Rumput yang sudah halus itu akan diperas dan direbus 3-6 jam untuk menghasilkan kaldu berwarna hijau kecokelat-cokelatan.

Beberapa orang mencampurkan susu kental manis ke dalam rebusan kaldu untuk menghilangkan bau amisnya. Setelah bau amis berkurang, kaldu akan dimasak bersama dengan bumbu khas suku Karo, santan, rimbang, daging, daun singkong, dan sebagainya.

Meskipun terdengar cukup ekstrem, cita rasa makanan ini begitu khas dan menggugah selera. Bagi kebanyakan masyarakat Suku Karo, pagit-pagit adalah comfort food yang dihidangkan saat ada acara besar seperti menyambut tahun baru, pernikahan, pesta budaya, dan sebagainya.

Nah, itu dia penjelasan menarik mengenai kuliner khas pagit-pagit. Gimana detikers, tertarik mencobanya?

Artikel ini ditulis oleh Evita Doryna Br Ginting, peserta magang bersertifikat Kampus Merdeka di detikcom.




(afb/afb)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads