.webp)
Makanan ini umumnya dapat ditemui di daerah lingga yang termasuk daerah penghasil sagu terbesar di Indonesia. Makanan ini mulai populer di masyarakat sejak masa kesultanan Riau-Lingga, di mana pada saat itu penanaman pohon sagu di wilayah lingga sudah banyak dilakukan.
Makanan tersebut bernama Kepurun. Sekilas, kepurun ini memiliki kemiripan dengan papeda yang berasal dari wilayah Indonesia bagian timur.
Dikutip dari situs resmi Kemendikbud, Kepurun merupakan makanan khas di Kabupaten Lingga yang terbuat dari sagu serta diberi bumbu berkuah. Kepurun di Daik Lingga sudah lama dikenal oleh masyarakat mulai sejak produksi sagu masa Kesultanan Riau-Lingga di Daik.
Makanan ini biasa dihidangkan seketika siang hari terutama di waktu panas. Selain merupakan makanan khas, kepurun juga adalah obat penawar bagi kesehatan badan seperti panas dalam, kurang selera makan, demam.
Dilansir dari buku yang berjudul Kuliner Khas Sumatera, makanan ini berbentuk seperti bubur dengan bahan sagu yang dikocok dengan air panas hingga mengental dan kenyal. Kepurun dikonsumsi bersama kuah dengan belimbing yang diiris atau air asam jawa, bawang putih, dan bawang merah serta ikan bilis yang digiling.
Pada beberapa versi, kepurun juga dihidangkan bersama gulai paku atau pakis. Nah, detikers jika kamu ingin mencoba membuat makanan khas Kepulauan Riau ini, detikSumut berikan resep Kepurun dan cara membuatnya:
Resep Kepurun
Bahan-bahan:
- 500 gram sagu
- 1 liter air
- 2 batang serai, memarkan
- 2 lembar daun salam
- 2 lembar daun jeruk
- 1 buah asam kandis
- 1 sendok teh garam
- 1 sendok teh gula pasir
- 1/4 sendok teh merica bubuk
- 2 siung bawang putih, iris tipis
- 2 siung bawang merah, iris tipis
- 2 buah cabai merah, iris tipis
- 2 buah cabai hijau, iris tipis
- 2 sendok makan minyak goreng
Cara membuat:
- Campurkan sagu dengan air, lalu aduk rata.
- Masukkan serai, daun salam, dan daun jeruk ke dalam campuran sagu.
- Tambahkan asam kandis, garam, gula pasir, dan merica bubuk. Lalu aduk rata.
- Tumis bawang putih, bawang merah, cabai merah, dan cabai hijau hingga harum.
- Masukkan campuran sagu ke dalam tumisan bumbu. Kemudian aduk rata.
- Masak hingga kuah mengental dan sagu matang.
- Angkat dan sajikan.
Artikel ini ditulis Amanda Amelia, peserta program Magang Bersertifikat Kampus Merdeka di detikcom.
(dhm/dhm)
