Etnis Batak memiliki aneka jenis kuliner tradisional. Biasanya, ada banyak rempah-rempah yang membuat cita-rasanya lezat.
Nah, detikers dapat mencicipi Tipa-tipa kuliner khas Samosir yang dijuluki sereal khas Batak. Kuliner ini masih banyak ditemukan di kalangan masyarakat Batak, khususnya di Desa Hariara Pohan, Samosir.
Dilansir melalui website Kemenparekraf, Tipa-tipa merupakan camilan berbahan dasar padi muda yang telah dijemur selama dua atau tiga hari. Setelah kering, padi muda ini digongseng dan ditumbuk dalam keadaan panas.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Pengertian Tipa-tipa adalah ditumbuk berulang kali yang menggambarkan proses pembuatan camilan ini.
Setelah ditumbuk maka beras dibersihkan dari kulitnya dengan cara ditampi, kemudian Tipa-tipa siap disantap.
Nah, untuk mendapatkan rasa yang lebih enak, detikers dapat mengolah Tipa-tipa dengan mencampurkannya dengan sedikit gula dan garam.
Tipa-tipa memiliki aroma yang khas, detikers yang belum terbiasa akan merasa aroma yang cukup aneh namun perlahan akan mulai menikmati aromanya.
Sereal khas Batak ini dulunya dibuat saat menjelang musim panen. Tipa-tipa dibuat sebagai bentuk syukur atas rezeki yang diberikan. Nah, selain itu, camilan ini biasanya dimakan saat petani menanam padi.
Detikers dapat mengonsumsi Tipa-tipa ini dengan beragam cara, mulai dari dimakan langsung ditemani kopi atau teh. Selain itu, detikers dapat memakan Tipa-tipa dengan cara mencampurkannya dengan susu ataupun dijadikan sebagai bubur.
(afb/afb)