Mobil Avanza yang dikemudikan SB (38) menabrak pemulung terdiri dari bapak dan anak tengah kehabisan Bahan Bakar Minyak (BBM) di Kota Medan, Sumatera Utara (Sumut). Saat kejadian, SB ternyata dalam keadaan mabuk.
"(Pengemudi) mabuk," kata Kanit Lantas Polsek Sunggal Iptu Jefriadi Silaban saat dikonfirmasi detikSumut, Kamis (4/12/2025).
Jefriadi mengatakan SB mengakui dalam kondisi mabuk. SB juga mengakui baru pulang mabuk.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Diakui juga sama pengemudi," jelasnya.
Dia mengatakan saat kejadian korban Aswan Saleh Lubis (64) tengah mendorong sepeda motor mereka yang kehabisan BBM. Sedangkan anaknya, Nur Muta Aldy Lubis (26) berjalan beriringan.
"Kehabisan minyak, bapak dorong motor, anaknya di belakang," jelasnya.
Jerfriadi menyebut pihaknya masih menyelidiki kecelakaan itu. Saat ini, pengemudi masih berstatus terperiksa.
"Perkara sedang diselidiki, sudah (sopir sudah diperiksa, belum (tersangka)," pungkasnya.
Sebelumnya, Kasat Lantas Polrestabes Medan AKBP I Made Parwita mengatakan peristiwa itu terjadi di simpang Perumahan Bumi Seroja Permai Jalan Ringroad, Kecamatan Medan Sunggal, sekira pukul 06.00 WIB, tadi.
"Korbannya satu meninggal dunia dan dua luka ringan," kata Made.
Made menjelaskan bahwa peristiwa itu terjadi saat mobil BK 1305 ACM tersebut melaju dari arah Jalan Ngumban Surbakti menuju Jalan Gatot Subroto. Setibanya di lokasi kejadian mobil menabrak para korban.
Perwira menengah polri itu menjelaskan bahwa saat kejadian korban Aswan Saleh Lubis tengah mendorong sepeda motor mereka, sedangkan anaknya, Nur Muta Aldy Lubis berjalan di sampingnya.
Namun, selain menabrak bapak dan anak tersebut, mobil juga menabrak seorang pemulung bernama Fiktor Lumbantobing (34) yang juga tengah berjalan kaki di lokasi.
Dalam peristiwa itu, korban Saleh mengalami patah kaki kiri dan dilaporkan meninggal dunia, sementara anaknya mengalami luka di bagian kaki dan wajah serta kaki kiri patah. Lalu, korban Fiktor luka-luka di tangan, kaki, dan bagian kepalanya mengalami sakit.
"Mobil menabrak pejalan kaki yang sedang berjalan kaki di pinggir jalan tersebut. Di mana salah satu pejalan kaki tersebut sedang menuntun sepeda motor sambil berjalan kaki. Dua diantara pejalan kaki tersebut mengalami luka-luka dan salah satu dari pejalan kaki tersebut yang menuntun sepeda motornya meninggal dunia. Pengendara mobil tidak ada mengalami luka," ujarnya.
Setelah kejadian, para korban dilarikan ke RS Bina Kasih Medan. Dalam kejadian itu, kedua kendaraan mengalami kerusakan.
Simak Video "Video Ngeri! Bus Terjun ke Jurang di Peru, 37 Orang Tewas"
[Gambas:Video 20detik]
(fnr/mjy)











































