Pria di Samosir Babak Belur Dihajar Warga Usai Cekik-Dorong Pacar ke Parit

Pria di Samosir Babak Belur Dihajar Warga Usai Cekik-Dorong Pacar ke Parit

Finta Rahyuni - detikSumut
Senin, 03 Feb 2025 10:19 WIB
Ilustrasi penganiayaan (dok detikcom)
Foto: Ilustrasi. (dok detikcom)
Samosir -

Seorang pria berinisial HH (22) babak belur dihajar warga usai mencekik dan mendorong pacarnya yang merupakan seorang pelajar SMA, ES (18). Peristiwa itu terjadi di salah satu perladangan di Kabupaten Samosir, Sumatera Utara (Sumut).

Ps Kasi Humas Polres Samosir Bripka Vandu Marpaung mengatakan peristiwa itu terjadi di Desa Lumban Suhi-suhi Dolok, Kecamatan Pangururan, Kamis (30/1/2025). Peristiwa itu, kata Vandu, sempat viral dan dinarasikan sebagai kasus penculikan.

"Dalam laporan polisi yang dibuat oleh korban ES, kejadian sebenarnya adalah dugaan tindak pidana penganiayaan, bukan penculikan seperti yang tersebar di media sosial," kata Vandu, Senin (3/2).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Vandu mengatakan korban dan pelaku awalnya bertemu sekira pukul 15.00 WIB di salah satu ladang di Desa Lumban Suhi-suhi Dolok. Saat itu, korban baru saja pulang sekolah.

Saat bertemu itu, pelaku meminjam handphone korban hingga baterainya habis. Lalu, ES pun meminta hp-nya ke pelaku. Namun, saat itu, pelaku menolak mengembalikan hp tersebut hingga keduanya terlibat cekcok.

ADVERTISEMENT

"Terjadi cekcok yang berujung pada dugaan tindakan kekerasan, di mana HH mencekik dan mendorong ES hingga jatuh ke parit," jelasnya.

Korban pun berteriak kesakitan. Warga yang mendengar teriakan itu lalu mendatangi lokasi. Sementara pelaku langsung pergi melarikan diri usia melihat kedatangan warga.

Beruntung warga dengan cepat mengejar pelaku dan mengamankannya di Desa Lumban Suhi-suhi Toruan.

Saat diamankan itu, warga sempat menghajar pelaku hingga babak belur. Vandu mengatakan pelaku mengalami luka robek di bagian bibir dan luka lebam di badan. Setelah itu, pelaku diboyong ke Polres Samosir.

"Warga mengamankan HH dan membawa korban bersama terlapor ke Polres Samosir untuk melaporkan kejadian tersebut," ujarnya.

Akibat kondisi pelaku yang babak belur, kata Vandu, pihaknya membawa pelaku ke RSUD Hadrianus Sinaga Pangururan untuk mendapatkan perawatan. Saat ini, pihak kepolisian tengah menyelidiki kasus penganiayaan itu.

"Saat ini, si cowok dalam proses pengobatan di rumah sakit, belum bisa diambil keterangan," pungkasnya.




(mjy/mjy)


Hide Ads