2 Pria Todongkan Pisau-Rampok Sopir Truk Modus Numpang di Tol Belawan

2 Pria Todongkan Pisau-Rampok Sopir Truk Modus Numpang di Tol Belawan

Finta Rahyuni - detikSumut
Minggu, 12 Jan 2025 20:02 WIB
Ilustrasi
Foto: Ilustrasi. (Getty Images/iStockphoto/coldsnowstorm)
Medan -

Dua pria menodongkan pisau dan merampok sopir truk di jalan tol Kecamatan Medan Belawan, Kota Medan. Para pelaku melancarkan aksinya dengan modus menumpang di mobil korban.

Kasat Reskrim Polres Pelabuhan Belawan AKP Riffi Noor Faizal mengatakan peristiwa itu terjadi pada Sabtu (11/1/2025). Salah satu pelaku bernama Syafrizal alias Robot (35) langsung diamankan pada hari yang sama.

"Satreskrim Polres Pelabuhan Belawan berhasil meringkus satu pelaku perampokan terhadap sopir truk di Jalan tol Belawan. Pelaku yang ditangkap adalah Syafrizal alias Robot, warga Kelurahan Pekan Labuhan," kata Riffi, Minggu (12/1).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Riffi menyebut korban awalnya tengah melintas di jalan tol tersebut. Lalu, tiba-tiba kedua pelaku naik ke dalam truk tersebut.

Korban sudah sempat mengusir kedua pelaku. Namun, keduanya berdalih hanya ingin menumpang.

ADVERTISEMENT

"Korban sempat menyuruh mereka (pelaku) turun. Namun, pelaku beralasan ingin menumpang," jelasnya.

Setelah keluar dari jalan tol, salah satu pelaku menodong korban menggunakan pisau serta mengambil handphone dan uang korban. Sementara satu pelaku lainnya mengambil dongkrak truk korban.

Usai menjalankan aksinya, para pelaku meminta korban menghentikan mobilnya dan langsung pergi melarikan diri. Atas kejadian tersebut, korban membuat laporan ke Polres Pelabuhan Belawan.

Pihak kepolisian yang menerima laporan itu lalu menyelidiki kasus tersebut dan menangkap pelaku tak lama setelah kejadian.

"Dari hasil interogasi awal, Syafrizal mengakui keterlibatannya dalam perampokan ini. Dia juga diketahui terlibat dalam kasus perampokan terhadap pekerja perbaikan jembatan di jalan tol Belawan pada Oktober 2024," sebutnya.

Usai ditangkap, pelaku diboyong ke Polres Pelabuhan Belawan untuk proses pemeriksaan lebih lanjut. Riffi menyebut pihaknya masih memburu satu pelaku lain.

"Kami masih mengejar pelaku lainnya yang terlibat dalam aksi ini," pungkas Riffi.




(mjy/mjy)


Hide Ads