Alfredo Kaban dan ayahnya Bakti Kaban ditangkap polisi usai menikam tetangganya Matius Ginting hingga tewas. Persoalan tiga tahun lalu menjadi pemicu ayah dan anak menganiaya korban hingga tewas.
Peristiwa itu terjadi pada Jumat (3/1) lalu di Dusun II Desa Sukamaju, Kecamatan Sunggal, Kabupaten Deli Serdang. Korban sempat dilarikan ke Rumah Sakit Bethesta sebelum menghembuskan nafas terakhir.
"Piket Unit Reskrim Polsek Sunggal mendapat informasi bahwasannya ada korban penusukan sedang berada di RS Bethesta Jalan Medan-Binjai Km 10.8," kata Kapolrestabes Medan Kombes Gidion Arif Setyawan.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Mendapat informasi itu, tim dari Polsek Sunggal kemudian mendatangi RS Bethesda dan mendapati korban sudah meninggal dunia. Berdasarkan keterangan saksi bernama Linda, dia mendengar ada keributan dan melihat banyak warga yang datang ke lokasi kejadian.
"Pada saat ia mendatangi TKP ia melihat korban sudah berlumuran darah di dalam parit bersama pelaku Bakti Kaban dan korban meminta tolong kepadanya untuk dibawakan ke Klinik Bidan Saksi Nirwana," ucapnya.
Linda kemudian membawa MG ke klinik dengan mengendarai sepeda motor. Namun karena tidak sadar, MG kemudian dibawa ke Rumah Sakit Bethesda menggunakan mobil milik saksi lain.
"Setibanya di Klinik milik Saksi Nirwana, saksi Nirwana melihat korban sudah tidak sadarkan diri dan langsung mengajak Saksi Ezra dan Saksi Egi untuk membawa korban menggunakan mobil miliknya ke RS Bethesda, setibanya di RS Bethesda korban sudah dinyatakan meninggal dunia," ujarnya.
"Kemudian tim mencari informasi tentang keberadaan rumah pelaku, saat dilakukan penggeledahan di rumah pelaku dalam keadaan sudah kosong dikarenakan para pelaku sudah melarikan diri," ujarnya.
Polisi kemudian mencari informasi dan diketahui jika keduanya berada di salah satu hotel di Kecamatan Medan Tuntungan. Kedua pelaku menyewa satu kamar sebagai lokasi persembunyian.
"Unit Reskrim Polsek Sunggal berhasil mengamankan kedua pelaku beserta barang selanjutnya membawa para pelaku dan barang bukti ke Polsek Sunggal untuk proses penyidikan," sebutnya.
Penyebab Pelaku Aniaya Korban hingga Tewas di Halaman Berikutnya...
Kapolsek Medan Sunggal Kompol Bambang G Hutabarat menceritakan kronologi tewasnya Matius Ginting. Peristiwa itu, menurut dia, berawal saat itu pelaku Bakti Kaban tengah minum teh di salah satu warung Dusun II, Desa Suka Maju, Kecamatan Sunggal.
"Lalu korban datang dengan
naik sepeda motor berhenti di depan warung lalu memarkirkan sepeda motornya, kemudian korban masuk ke dalam warung bertemu dengan pelaku Bakti Kaban," kata Bambang.
Pada saat itu, kata Bambang, korban mengangkat bajunya seolah-olah ingin menantang. Setelah itu, korban pergi ke depan warung.
Selang beberapa waktu, pelaku Alfredo Kaban datang ke warung tersebut sambil menggendong bayinya dan hendak menyerahkannya kepada pelaku Bakti Kaban, ayahnya. Namun, saat itu Kaban meminta cucunya itu untuk dibawa pulang karena sudah malam.
Lalu, saat pelaku Alfredo hendak pulang, dia berpapasan dengan korban. Saat itu, korban membuka jok sepeda motornya dan mengatakan ingin menghajar pelaku.
"Dalam keadaan emosi, pelaku Alfredo pulang ke rumah membawa anaknya, namun diikuti dari belakang oleh korban," jelasnya.
Setelah itu, pelaku Alfredo menemui korban yang berada tidak jauh dari rumahnya sambil membawa pisau. Pada saat itu, pelaku Bakti Kaban juga ternyata telah berada di dekat korban.
Kemudian, korban turun dari sepeda motornya dan membuka joknya. Pada saat itu, pelaku Bakti Kaban langsung menikam korban sebanyak dua kali di rusuknya.
Sempat terjadi dorong-dorongan antara korban dan pelaku Bakti. Lalu, pelaku Alfredo menikam punggung dan paha korban. Selain itu, Alfredo juga memukul dan menendang korban.
"Pelaku Alfredo memukul dan menendang korban, sehingga korban tersandar ke parit. Lalu, pelaku Bakti Kaban menikam leher sebelah kanan korban satu kali dan tengkuk korban satu kali," ujarnya.
Setelah kejadian, pelaku Alfredo membonceng bapaknya menggunakan sepeda motor dan pergi melarikan diri. Pihak kepolisian lalu menyelidiki kasus tersebut dan menangkap para pelaku di salah satu hotel di Jalan Jamin Ginting, Sabtu (4/1).
Usai ditangkap, para pelaku diboyong ke Polsek Medan Sunggal. Berdasarkan hasil penyelidikan, kata Bambang, antara pelaku dan korban ini memang sudah memiliki masalah.
"Sejak tiga tahun yang lalu telah ada masalah antara Alfredo Kaban dengan korban di mana korban menuduh
Alfredo berpacaran dalam gereja dan sudah dicoba diselesaikan pihak gereja, namun korban tidak mau menyelesaikan dan sejak itu korban setiap bertemu dengan pelaku Alfredo Kaban selalu mengancam akan menghantamnya bersama keluarganya dan sejak saat itulah hubungan korban dengan pelaku tidak baik," pungkasnya.
Simak Video "Video: Viral Pria di Deli Serdang Beli Sekarung Beras Pakai Ijazah SD"
[Gambas:Video 20detik]
(astj/astj)