Seorang pria di Deli Serdang, Sumatera Utara (Sumut) Rudi Sihaloho (41) menikam tiga bocah tetangganya, yang mengakibatkan dua di antaranya tewas. Polisi menyebut penikaman itu dipicu karena kesal sering diejek.
Kasat Reskrim Polrestabes Medan, Kompol Jama Kita Purba menjelaskan bahwa pelaku telah hampir setahun diejek oleh korban. Lalu, pada saat kejadian, emosi pelaku tidak terkontrol hingga akhirnya menikam para korban.
"Satu versi yang kami temukan adalah bahwa beliau ini sudah hampir satu tahun diejek, diejek orang gila. Kemudian, terakhir kali pada hari Senin, beliau melihat orang yang mengejek sambil berkata 'kudis-kudis', sehingga, entah kenapa pada hari itu, sebelum kejadian, beliau terpancing emosinya," ujar Jama saat konferensi pers, Selasa (10/12/2024).
Jama menyebut pada saat kejadian itu, pelaku kesal dan mengambil pisau. Setelah itu, pelaku menikam para korban yang tengah berada di depan rumah.
"Sekitar pukul setengah 10 (pagi), beliau mengambil pisau dapur. Saat itu, korban berada di depan rumahnya. Maaf, ini anak-anak, jadi tidak kami sampaikan secara rinci, tetapi yang jelas terjadilah penikaman," jelasnya.
Untuk diketahui, peristiwa itu terjadi di Gang Dahlia, Desa Bandar Khalipah, Kecamatan Percut Sei Tuan, Senin (9/12). Ketiga korban adalah N (7), O (4) dan D (1,5).
Ketiganya diketahui merupakan kakak beradik. Hingga hari ini, dua dari ketiga bocah tersebut dilaporkan meninggal dunia.
"Sampai hari ini, dari tiga korban, sudah dua yang meninggal dunia, satu lagi masih dalam perawatan intensif. Jadi, kita sama-sama berdoa semoga yang ketiga ini bisa diselamatkan," kata Kapolsek Medan Tembung Kompol Jhonson Sitompul.
Dua korban yang tewas itu adalah D (1,5) dan O (4). Jhonson menyebut informasi tewasnya D itu diterima oleh pihaknya kemarin sore, sedangkan untuk korban O pada tadi pagi.
"Kemarin sore kita mendapatkan informasi salah satu dari tiga anak ini yang paling kecil usia dua tahun inisial DS itu tidak bisa tertolong lagi, sehingga meninggal dunia. Tadi pagi kita mendapatkan informasi bahwasanya korban yang nomor dua, abangnya yang meninggal pertama tidak tertolong lagi dan meninggal dunia di rumah sakit," jelasnya.
Paman korban bernama Yoko mengatakan bahwa saat kejadian orang tua korban tengah bekerja. Lalu, ketiga korban ditinggal di rumah tersebut.
"Mamanya kerja perawat, bapaknya Grab mobil, biasanya dikunci orang itu, mungkin ntah beli jajan atau apa terbuka kunci itu. Pas saya telepon sudah kejadian, katanya ada tetangganya yang tusuk anaknya," kata Yoko.
(nkm/nkm)