.webp)
Penjabat (Pj) Wali Kota Pekanbaru Risnandar Mahiwa dan sejumlah pejabat di Pemkot Pekanbaru, Riau terjaring OTT KPK. Kini ruangan Risnandar dan Sekretaris Daerah Indra Pomi juga disegel.
Pantauan detikSumut di lokasi, ruang Risnandar yang ada di Komplek Tenayan dipasang disegel oleh KPK. Segel berwarna merah hitam itu terikat dan tertempel di pintu masuk.
Selain ruang Risnandar, ada juga ruangan Sekda Indra Pomi. Ruangan Indra Pomi terlihat disegel hari ini dan ruangan sepi.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Pj Gubernur Riau Rahman Hadi mengaku telah menerima kabar tersebut. Rahman Hadi menyebut tak boleh ada kekosongan kepala daerah. Sehingga hari ini, akan ada penunjukan langsung dari Kementerian Dalam Negeri.
"Sesegera mungkin tidak boleh ada terjadi kekosongan kepala daerah. Pemerintah pusat telah mengambil langkah untuk menetapkan ini," kata Rahman Hadi kepada wartawan, Selasa (3/12/2024).
Kemudian Rahman Hadi menyerahkan persoalan yang menjerat Risnandar kepada penegak hukum. Dalam hal ini adalah KPK.
"Kita menyerahkan semua ini kepada penegak hukum," kata Rahman Hadi.
KPK sendiri memastikan Risnandar Mahiwa ditangkap bersama sejumlah pejabat Pemko Pekanbaru. Ada juga uang tunai di atas Rp 1 miliar ikut disita dalam operasi senyap itu.
"Bukti uangnya untuk sementara tadi disampaikan di atas Rp 1 miliar," kata Wakil Ketua KPK Alexander Marwata kepada wartawan dikutip dari detikNews.
(ras/mjy)
