Polisi mengamankan delapan orang terkait kerusuhan antar organisasi masyarakat (Ormas) di Pekanbaru, Riau. Selain itu, sejumlah barang bukti juga ikut diamankan.
"Sudah delapan orang diamankan untuk dimintai keterangan," terang Kapolresta Pekanbaru Kombes Jeki Rahmat Mustika, Senin (18/11/2024).
Selain delapan orang diduga pelaku, polisi juga mengamankan sejumlah barang bukti di lokasi. Barang bukti yang diamankan itu mulai dari kayu balok, besi hingga rekaman CCTV.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Barang bukti ada kayu, besi dan rekaman CCTV juga. Kita pastikan akan mengusut kasus ini sampai tuntas," kata Jeki.
Diketahui, kerusuhan terjadi antar ormas di salah satu tempat cucian mobil di Jalan Tuanku Tambusai Pekanbaru. Kerusuhan terjadi siang tadi dan viral di media sosial.
Massa yang mayoritas berseragam hitam terlihat menghancurkan kendaraan yang parkir menggunakan besi. Beberapa di antaranya juga membawa kayu balok untuk menghancurkan sepeda motor, mobil serta bangunan yang ada di lokasi.
Polisi yang menerima laporan langsung ke lokasi untuk mengamankan situasi. Saat ini situasi di lokasi sudah kondusif dan sudah dipasang police line.
Polisi mengungkap kerusuhan terjadi antar dua ormas. Diduga, ada persoalan pribadi yang kemudian membawa ormas hingga terjadi kerusuhan.
(ras/dhm)