Viral Denny Cagur Diduga Promosikan Situs Judi Online

Viral Denny Cagur Diduga Promosikan Situs Judi Online

Tim detikNews - detikSumut
Kamis, 07 Nov 2024 11:16 WIB
Sejumlah artis Indonesia dilantik sebagai anggota DPR untuk periode 2024-2029.
Denny Cagur di gedung DPR RI (Foto: Agung Pambudhy)
Jakarta -

Ramai di media sosial, komedian yang baru saja menjadi anggota DPR RI, Denny Wahyudi alias Denny Cagur diduga mempromosikan situs judi online. Video Politisi PDIP itu tengah mempromosikan satu situs judi online beredar. Dalam video itu Denny menyebutnya sebagai game online yang telah terakreditasi dan berlisensi resmi.

Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Ade Ary Syam Indardi, mengatakan pihaknya akan berkomunikasi dengan penyidik terkait dugaan promosi judi online tersebut.

"Baik, nanti akan komunikasikan dari temen-temen jurnalis kepada rekan-rekan penyelidik," kata Ade Ary kepada wartawan di Polda Metro Jaya, Jakarta, Rabu (6/11).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Dan kalau ada informasi itu pasti akan dilakukan pendalaman ya kami tindaklanjuti," tambah Ade Ary.

Ia mengimbau agar lebih berhati-hati mempromosikan sesuatu. Ia mengingatkan mempromosikan situs judi online termasuk dalam tindak pidana.

ADVERTISEMENT

"Janganlah mempromosikan hal-hal yang tidak baik. Apalagi mempromosikan yang sudah jelas itu tindak pidana," jelasnya.

Ia mengaku, pihaknya akan melakukan pendalaman terkait dugaan tersebut dan akan melakukan patroli siber untuk pemantauan.

"Ya tentunya akan dilakukan pendalaman oleh Polda Metro Jaya berdasarkan hasil patroli siber yang kami lakukan dan lain sebagainya, jadi mohon rekan-rekan yang punya followers banyak, yang apakah itu YouTuber, apakah itu selebgram, TikToker, influencer, citizen jurnalisme dan sebagainya, mohon jangan mempromosikan hal yang tidak baik," imbuhnya.

Denny Cagur sendiri mengaku sudah dipanggil oleh Bareskrim Polri atas dugaan promosi situs judi online itu. Dia mengaku tak tahu situs yang dipromosikan merupakan judi online. Menurutnya ada 27 artis yang turut mempromosikan situ tersebut.

"Jadi prosesnya memang sudah berjalan, semua artis itu ada 27 artis waktu itu karena ketidaktahuan. Kita semua pun sudah dipanggil ke Bareskrim, saya sudah datang mengikuti aturannya sebagai warga negara yang baik saya datang," kata Denny di kompleks parlemen, Senayan, Jakarta Pusat, Rabu (6/11).

Denny pun menyerahkan pemeriksaan itu ke aparat kepolisian. Menurutnya video yang beredar tersebut merupakan video lama.

"Setelah itu prosesnya berjalan dan sekarang semuanya kita serahkan kepada pihak kepolisian. Udah lama, udah lama sih (videonya) semuanya dipanggil satu per satu," ujar Denny.

Denny juga mengaku telah melewati proses pemeriksaan. Video itu, kata Denny, dibuat sebelum ia dilantik sebagai anggota dewan.

"Sebagai warga negara yang baik, saya datang dan melewati prosesnya. Lagi perjalanan (jadi anggota), waktu itu belum (pelantikan DPR)," imbuhnya.




(nkm/nkm)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads