Alumni wanita korban dugaan pelecehan seksual oleh SAL, Dekan Fisip Universitas Islam Riau lapor polisi. Korban berharap kasus tersebut bisa diungkap dan jelas.
"Saya sudah melapor ke Unit PPA Polresta Pekanbaru. Laporan pada Jumat kemarin," terang WJ kepada detikSumut di Mapolda Riau, Senin (2/9/2024).
WJ berharap kasus tersebut bisa diungkap dengan terang. Khususnya terkait dugaan pelecehan seksual yang menimpa dirinya di lingkungan kampus.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Harapan kasus ini bisa terungkap dengan jelas. Semua bukti-bukti kita siapkan," kata WJ.
Tak hanya itu saja, WJ mengaku beberapa kali diajak check in hotel oleh sang dekan. Hanya saja, permintaan itu ditolak dan tak pernah dituruti.
Ajakan itu, dibuktikan dengan tangkapan layar. WJ mengaku sempat tidak percaya dan menganggap ajakan itu hanya iseng.
Setelah terjadi pelecehan seksual, WJ pun mengaku ada yang tak beres. Ia akhirnya memutuskan untuk melaporkan kasus itu ke polisi setelah dapat dukungan dari para pihak.
Bahkan sebelum speak up kasus tersebut, WJ sempat mengasingkan diri ke Jakarta. Wanita berusia 26 tahun itu merenung dan mencoba untuk memaafkan sang dekan.
"Ya, saya dapat dukungan dari orang-orang terkait peristiwa yang saya alami. Pertama berat, saya malu juga. Tapi harus diungkap agar tidak ada yang lain mengalami hal ini," kata WJ.
Kasat Reskrim Polresta Pekanbaru Kompol Bery Juana membenarkan laporan itu. WJ akan dimintai keterangan pada Rabu (4/9) lusa.
"Laporan sudah kami terima dan akan kami mintai keterangan Rabu. Sudah konfirmasi," kata Bery.
(ras/afb)