Polisi Klaim Warga Aceh Utara Tewas Usai Ditangkap gegara Jatuh dari Motor

Aceh

Polisi Klaim Warga Aceh Utara Tewas Usai Ditangkap gegara Jatuh dari Motor

Agus Setyadi - detikSumut
Senin, 06 Mei 2024 11:32 WIB
Ilustrasi
Foto: Dok.Detikcom
Banda Aceh -

Seorang warga Aceh Utara, Aceh, Saiful Abdullah (51) meninggal dunia dengan wajah mengalami luka usai ditangkap. Polisi menyebut korban terluka karena jatuh dari motor saat hendak diciduk.

"Tim melakukan penyelidikan menindaklanjuti laporan masyarakat terkait dugaan kepemilikan sabu yang ada ada pada Saiful sehingga saat itu anggota melakukan undercover buy dengan terduga pelaku. Namun ketika itu pelaku ini melarikan diri menggunakan sepeda motornya saat melihat anggota lain yang mendekati lokasi, sehingga mengakibatkan korban terjatuh dan menderita luka di wajahnya," kata Wakapolres Aceh Utara Kompol Muhayat Effendie dalam keterangannya, Senin (6/5/2024).

Penangkapan Saiful dilakukan personel Satresnarkoba Polres Aceh Utara di areal tambak di Desa Blang Mee Kecamatan Samudera, Senin (29/4) sekitar pukul 15.00 WIB. Dalam penangkapan itu, polisi menyebut menemukan barang bukti sabu seberat 5,49 gram di lokasi pelaku terjatuh.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Menurut Muhayat, saat melakukan penyisiran di sekitar lokasi, sejumlah warga berdatangan sehingga polisi melepaskan tembakan peringatan. Polisi kemudian membawa pelaku menggunakan mobil untuk dilakukan pengembangan.

"Saat di dalam mobil, si Saiful ini minta minum terus sama anggota dan bajunya basah karena keringat yang terus menerus keluar dari badannya," jelas Muhayat.

ADVERTISEMENT

Anggota Opsnal Satresnarkoba disebut menurunkan Saiful di kawasan Bayu sekitar pukul 19.30 WIB. Polisi mengaku mengawasi Saiful dari jauh untuk mendapatkan tersangka lain dan barang bukti.

"Namun saat itu Saiful hilang dari pantauan anggota, tim di lapangan berusaha mencari namun kehilangan jejak Saiful," jelas Muhayat.

"Di sini kami sampaikan tidak ada penganiayaan yang dilakukan, tidak ada pemukulan yang dilakukan anggota kami pada Saiful dan kami yakini luka yang ada pada wajah korban diakibatkan karena terjatuh saat berusaha melarikan diri saat penyergapan," lanjut Muhayat.

Sebelumnya, seorang warga Aceh Utara, Aceh, Saiful meninggal dunia dengan wajah mengalami luka. Saiful diduga mengalami penganiayaan usai ditangkap personel Satresnarkoba Polres Aceh Utara.

Pihak keluarga korban telah membuat laporan kasus dugaan penganiayaan itu ke Polres Lhokseumawe. Dalam laporan disebutkan, penganiayaan itu terjadi pada Kamis (2/5/2024) di Jalan Area Pantai Desa Kuta Glumpang, Kecamatan Samudra, Aceh Utara.

Anak korban Noviana disebut awalnya diberitahu ibunya bahwa korban telah ditangkap orang yang mengaku sebagai anggota Polres Aceh Utara terkait kasus penggunaan sabu. Seorang warga bernama Said disebut memberitahu Noviana bahwa penangkap meminta uang Rp 50 juta agar korban dibebaskan.

Sekitar pukul 22.00 WIB, Saiful dibawa pulang oleh Said menggunakan motor. Saiful disebut mengalami luka di bagian wajah dan telinga sebelah kiri. Dua jam berselang, korban dibawa ke rumah sakit Kesrem Lhokseumawe untuk mendapatkan perawatan.

Setelah tiba di rumah sakit, korban menghembuskan nafas terakhirnya sekitar pukul 00.45 WIB, Jumat (3/5). Keluarga korban kemudian membuat laporan dengan nomor laporan polisi LP/B/91/V/2024/SPKT Polres Lhokseumawe/Polda Aceh.

Kapolres Lhokseumawe AKBP Henki Ismanto membenarkan adanya laporan tersebut. Menurutnya, pihaknya masih melakukan penyelidikan terkait laporan itu dan anggota polisi yang diduga terlibat sedang dilakukan pemeriksaan.

"Terkait hal itu Paminal Polda yang menanganinya karena menyangkut anggota. Sementara kasus masih dalam lidik," kata Henki saat dimintai konfirmasi detikSumut, Sabtu (4/5).




(agse/astj)


Hide Ads