Dua debt collector berinisial PR (22) dan IA (18) yang viral menghadang pemobil di jalanan Pekanbaru ditangkap. Namun belakangan pemobil yang dihadang debt collector tersebut tak mau memperpanjang masalah tersebut.
"Dua pelaku PR dan IA ini debt collector dari leasing. Sudah kami amankan setelah video tersebar," terang Direktur Reskrimum Polda Riau Kombes Asep Darmawan saat ditemui di Pekanbaru, Rabu (24/4/2024).
Asep menyebut keduanya adalah anggota dari leasing PT Winata Jaya Sentosa atau WJS. Keduanya mengejar mobil korban karena di data base mereka mobil tersebut menunggak angsuran.
Keduanya lalu mengejar mobil saat keluar Hotel Monolog pada 19 April pukul 04.00 WIB. Keduanya coba menghentikan pemilik mobil, namun tak mau berhenti.
"Mereka ini mengejar dan berusaha untuk menghentikan di depan Stadion Rumbai itu. Pemilik mobil tak mau berhenti dan jadilah itu (seperti di video)," kata Asep.
Setelah kejar-kejaran, pemobil akhirnya bisa melanjutkan perjalanan. Bahkan kini sudah tiba di tujuan, yakni Kota Medan, Sumatera Utara.
Asep memastikan penarikan mobil yang menunggak pembayaran tak boleh dilakukan dengan cara-cara preman. Termasuk melakukan pemaksaan yang menyebabkan korban ketakutan.
"Yang jelas selama tidak ada pemaksaan ya tidak masalah. Tetapi kalau ini ada dugaan pemaksaan ya tidak boleh, ini nanti kita lihat peristiwa pidananya karena korbannya juga sudah sampai di Medan," kata Asep.
Ia juga mengatakan, korban tak mau membuat laporan. Namun pihaknya masih akan menyelidiki kasus tersebut.
"Sementara karena korban tidak mau lapor, maka ini nanti kita lihat. Data base mereka juga sudah ada, ada sidik jari dan lain-lain," katanya lagi.
Sebelumnya video pengendara dihadang dan dipaksa berhenti dengan narasi begal viral di media sosial. Polisi turun tangan mengusut kasus tersebut.
Dari video yang diterima detikSumut terlihat video pengendara dihadang mobil dan motor di wilayah Pekanbaru. Dalam video terlihat pengendara dipepet malam hari di Jalan Yos Sudarso Pekanbaru.
Perekam memperlihatkan saat mereka terus dipepet mobil BA 1683 ABK. Tak lama mobil berhenti tepat di depannya dan keluar seorang pria pakai kaos putih.
Pria itu meminta pengemudi minggir. Wanita perekam video terus berteriak dan merekam aksi pria tak dikenal tersebut.
"Tolong.... tolong...," teriak perekam video di dalam mobil.
Hanya hitungan detik, mobil mereka pun dipepet mobil lain berwarna merah. Pengendara yang ketakutan langsung tancap gas meninggalkan kelompok yang menghadang mereka.
Pengendara mobil tak mau berhenti karena takut dan mengira orang tak dikenal tersebut merupakan komplotan perampok atau pelaku kejahatan. Dia pun terus tancap gas meninggalkan komplotan pria yang menghadangnya menuju ke Sumatera Utara.
(ras/nkm)