Junaidi (41) menabrak Bripda Aldo Fernando dan Bripda Bagas Wira Nugraha, dua orang personel Ditsamapta Polda Sumatera Barat (Sumbar) ketika mengendarai ambulans Masjid Nurul Islam. Sebelum mengendarai ambulan, Junaidi terlebih dahulu mengkonsumsi narkotika jenis sabu.
Kecelakaan itu terjadi di Jalan Permindo, Kota Padang, pada Rabu (27/3) sekitar pukul 05.15 WIB. Kedua polisi yang ditabrak ambulans itu berada di lokasi ketika patroli usai mendapat informasi telah terjadi tawuran.
"Kedua korban merupakan anggota Polda Sumbar yang sedang patroli saat itu. Kedua korban sebelumnya habis patroli di Khatib Sulaiman, karena ada laporan tawuran di Permindo maka korban ke sana," ujar Kasi Humas Polresta Padang, Ipda Yanti Devina, Rabu (28/3/2024).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Setiba di lokasi, ambulans yang dikendarai Junaidi datang dengan kecepatan tinggi langsung menabrak korban. "Korban ditabrak oleh pelaku dengan kecepatan tinggi sekira pukul 05.15 WIB tadi," ungkapnya.
Yanti mengatakan korban yang ditabrak Junaidi kemudian dilarikan ke rumah sakit untuk mendapatkan perawatan. Kecelakaan itu mengakibatkan Bripda Aldo mengalami sakit pinggang, dan Bripda Bagas Wira Nugraha luka lecet di tangan.
"Untuk korban satu orang saat ini masih ada yang di rawat di RSUP M. Djamil Padang. Karena dia mengeluhkan sakit pinggang akibat kejadian itu," jelasnya.
Dijelaskan Yanti, ambulans yang dikendarai Junaidi tidak membawa pasien saat kecelakaan terjadi. Namun, di mobil itu ada tiga orang penumpang.
"Itu mobil ambulans Masjid Nurul Islam. Saat pelaku membawa mobil itu, di dalam tidak ada pasien. Sementara di dalam ada empat orang, satu merupakan sopir ambulans," jelasnya.
"Keterangan awal, sopir mengaku usai mengonsumsi sabu-sabu. Itu saat tabrakan pelaku juga menunjukkan gerak-gerik seperti itu juga. Sementara usai di tes urine memang sopir positif menggunakan sabu-sabu. Keterangan lebih lanjut masih dilakukan," sambungnya.
Yanti menambahkan, saat ini Polresta Padang sedang melakukan penyelidikan lebih lanjut terkait insiden ini. Penelusuran rekaman CCTV sekitar lokasi juga dilakukan.
"Saat ini kami sedang melakukan penyelidikan lebih lanjut. Biar jelas kasusnya. Sementara saat ini pencarian rekaman CCTV sekitar lokasi juga dilakukan. Biar kronologis pastinya terungkap," ungkapnya.
Saat ini sopir beserta tiga orang penumpang ambulans telah diamankan di Polresta Padang untuk pemeriksaan lebih lanjut.
(astj/astj)