Dua sopir angkot terlibat cekcok dan berkelahi di Kota Pematangsiantar, Sumatera Utara (Sumut). Salah satu di antaranya mengalami luka sayat karena terkena senjata tajam (sajam).
Adapun kedua sopir angkot itu, adalah RB (28) dan Roni Siagian (41). Korban Roni mengalami luka sayat di tangannya karena terkena sajam pelaku RB.
"Polsek Siantar Barat telah menangkap pelaku RB," kata Kapolsek Siantar Barat Iptu Agustina Tryadewi, Jumat (1/3/2024) malam.
Agustina mengatakan peristiwa itu terjadi di Jalan Sutoyo, Kecamatan Siantar Barat Kamis (29/2) pagi. Sementara pelaku, ditangkap pagi tadi.
Penganiayaan itu, kata Agustina, berawal saat korban dan pelaku yang tengah mengendarai angkot mereka, terlibat saling kejar dari Jalan Rajawali hingga ke Jalan Merdeka. Lalu, setibanya di simpang Jalan Sutoyo, pelaku menyalip angkot korban, sehingga membuat korban terkejut dan membanting setir ke kiri.
Setelah itu, pelaku memasukkan angkotnya ke halte Siantar Bus yang berada di Jalan Sutoyo itu. Saat itu, korban sempat mengancam pelaku jika saja mobilnya lecet akibat ulah pelaku.
"Saat melewati pelaku, pelapor dari dalam angkot mengatakan 'kalau kena kian tadi mobilku, sudah pecah kepalamu ku buat'," jelasnya.
Kemudian, korban memberhentikan angkotnya di dekat angkot pelaku. Lalu, korban turun dan menghampiri pelaku yang saat itu masih berada di dalam angkot.
Namun, saat itu, pelaku langsung mengacungkan pisau ke arah korban sembari turun dari dalam angkotnya. Pelaku lalu mengancam akan menusuk korban.
Melihat hal itu, korban pun langsung berlari ketakutan. Namun, pada saat yang bersamaan, pelaku mengejar korban
"Hingga jarak antara pelapor dan pelaku tidak lebih dari satu meter lalu pelaku menghujamkan pisau yang dipegangnya ke arah badan pelapor, tapi tidak mengenai pelapor. Pelaku kembali menghujamkan pisau yang dipegangnya itu ke arah badan pelapor, namun saat itu pelapor menangkis dengan tangan kirinya dan menangkap ujung pisau tersebut," kata Agustina.
"Saat itu pelaku langsung menarik pisau tersebut dan melukai jari manis tangan kanan pelapor hingga terluka serta mengeluarkan darah," sambungnya.
Warga yang melihat kejadian itu langsung berupaya melerai keduanya. Setelah kejadian tersebut, korban membuat laporan ke Polsek Siantar Barat.
Pihak kepolisian yang menerima laporan itu langsung memburu keberadaan pelaku hingga mengamankannya di Kecamatan Siantar Utara, pagi tadi. Usai ditangkap, pelaku dibawa ke Polsek Siantar Barat untuk diproses.
"Motifnya dendam, di mana sebelumnya korban dan tersangka sudah pernah berkelahi," jelasnya.
(astj/astj)