Pria berinisial DH ditangkap dan ditetapkan tersangka usai menikam seseorang di hotel. Pria berusia 22 tahun itu merupakan anak anggota DPRD Riau berinisial K. Akibat perbuatannya, DH pun ditahan atas kasus dugaan penganiayaan berat.
Kasat Reskrim Polresta Pekanbaru Kompol Berry Juana mengatakan DH dijebloskan ke sel pada Senin (8/1) kemarin. Ia datang usai dipanggil sebagai tersangka.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Kemarin tersangka datang setelah kami panggil. Langsung ditahan," kata Berry di Pekanbaru, Selasa (9/1/2024).
Berry mengatakan DH dilaporkan korban berinisial YD. YD dianiaya pelaku di salah satu hotel di Jalan Kuantan, Kota Pekanbaru bersama teman-temannya.
"Pelaku ada tiga orang, dua orang saat ini sedang kami kejar. Korban dianiaya ketika berada di salah satu hotel," kata Berry.
Berry menjelaskan DH dan rekannya menganiaya YD usai terlibat perselisihan. Korban yang tidak terima lalu melaporkan kejadian tersebut ke polisi hingga akhirnya identitas ketiga pelaku terungkap.
Terkait kabar DH yang merupakan anak anggota DPRD Riau, Berry mengaku masih melakukan pemeriksaan. Begitu juga pelaku lain, masih diburu.
"Masih terus didalami oleh anggota. Dua pelaku lain juga masih kami kejar karena ini penganiayaan bersama-sama. Korban ditikam," imbuh Berry.
Sementara itu anggota DPRD, K ketika dikonfirmasi tak membantah DH adalah putranya. Hanya saja dia menyerahkan kepada pengacara terkait kasus putranya tersebut.
"Tidak tahu saya (soal perkaranya). Sama pengacara saya saja lebih detailnya," katanya.
(ras/nkm)