Dua pria mencuri buku hingga kipas di salah satu SD Negeri di Kabupaten Serdang Bedagai (Sergai), Sumatera Utara (Sumut). Keduanya kepergok polisi saat hendak menjual hasil curian tersebut.
Kasi Humas Polres Tebing Tinggi AKP Agus Arianto mengatakan para pelaku mencuri di SD Negeri 102087 Desa Bandar Tengah, Kecamatan Bandar Khalifah, Senin (15/1/2024). Adapun kedua pelaku, yakni MS alias Sapri (41) dan HS alias Een (31).
"Kedua pelaku melakukan pembongkaran dan pencurian barang-barang inventaris milik SD Negeri 102087 Desa Bandar Tengah," kata Agus, Kamis (18/1).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Agus mengatakan pencurian itu berawal saat salah satu guru di sekolah itu, mendapat laporan dari petugas kebersihan bahwa sekolah itu telah dimaling. Sejumlah barang-barang milik sekolah, seperti puluhan buku, kipas angin, serta jerjak pintu dan jendela telah raib. Atas kejadian itu, pihak sekolah membuat laporan ke Polsek Bandar Khalifah pada hari yang sama.
"Setelah menerima laporan dari guru, personel Polsek Bandar Khalifah bekerja sama dengan para guru untuk melakukan penyisiran dengan mendatangi beberapa gudang botot," ujarnya.
Lalu, sekira pukul 18.15 WIB, petugas kepolisian berhasil mengetahui keberadaan para pelaku yang saat itu tengah mengendarai mobil pikap. Petugas pun membuntuti mobil itu.
Berselang beberapa waktu, mobil para pelaku berhenti di sebuah gudang botot. Setibanya di sana, petugas langsung menghentikan para pelaku dan mengecek muatan mobil tersebut.
"Petugas memeriksa isi muatan dalam mobil tersebut. Dari pemeriksaan, ditemukan lima karung yang berisi puluhan buku paket, satu kotak berisi buku perpustakaan, kipas angin, pintu besi dan jerjak jendela," kata Agus.
Setelah itu, pihak kepolisian memboyong kedua pelaku ke Polsek Bandar Khalifah. Akibat ulah pelaku, pihak sekolah mengalami kerugian sekitar Rp 20 juta.
"Dalam hitungan beberapa jam, polisi menangkap kedua pelaku. Selanjutnya petugas membawa para pelaku dan barang bukti ke Polsek Bandar Khalifah untuk diamankan," pungkasnya.
(afb/afb)