Geger Sejoli Mesum di Kafe yang Ramai Pengunjung

Regional

Geger Sejoli Mesum di Kafe yang Ramai Pengunjung

Tim detikJa - detikSumut
Selasa, 19 Des 2023 04:03 WIB
Gambar ilustrasi soal video viral nan mesum. (Danu Damarjati/detikcom)
Foto: Gambar ilustrasi soal video viral nan mesum. (Danu Damarjati/detikcom)
Malang -

Beredar video sejoli yang berbuat mesum atau tak senonoh di salah satu kafe, Malang, Jawa Timur. Sejoli itu mesum ketik kafe tengah ramai pengunjung.

Dilansir detikJatim Senin (18/12/2023), di video itu tampak seorang pria menggunakan kaus berwarna putih dalam posisi duduk di kursi sofa. Sedangkan si perempuan mengenakan pakaian berwarna krem dalam posisi rebahan di atas pangkuan sang pria.

Sejoli itu tampak tengah asyik bercumbu. Sementara tangan si pria tampak meraba bagian perut si perempuan.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Informasi dihimpun, peristiwa itu terjadi pada Sabtu (16/12/2023) sekitar pukul 22.00 WIB.

"Itu malam Minggu (Sabtu) sekitar jam 10 (malam). Saya saat berada di kafe itu tidak sengaja melihat (sepasang kekasih sedang berbuat senonoh)," ujar salah satu saksi mata yang enggan disebutkan namanya.

ADVERTISEMENT

Menurut keterangan saksi mata, saat kejadian, kondisi kafe sedang ramai pengunjung. Para pengunjung banyak yang mengetahui aksi tersebut, namun tidak ada yang berani untuk menegur sepasang kekasih itu.

"Padahal di kafe keadaan ramai tapi nggak ada malunya loh. Saat kejadian itu para pengunjung lain sepertinya tahu cuma tidak ada yang negur," terangnya.

Pemilik Kafe Qita, Zen, meminta sejoli yang mesum di tempatnya minta maaf. Sebab, perbuatan yang dilakukan sepasang kekasih itu telah mencoreng citra tempat usahanya dan warga Malang secara luas.

"Kami meminta yang bersangkutan menyampaikan permohonan maaf kepada masyarakat Indonesia dan juga kepada pihak manajemen kafe karena sudah berbuat asusila di lokasi Kafe," ujarnya.

Zen mengaku viralnya perbuatan mesum sejoli tersebut merupakan yang pertama kali dan tentu akan merugikannya karena penilaian negatif dari masyarakat terhadap kafenya.

"Dengan kejadian ini tentu berdampak. Memang saat ini dampaknya belum terlihat, cuman banyak yang bilang macam-macam dan tentu orang jadi nggak mau nongkrong di sini lagi karena dikira digunakan untuk perbuatan tak senonoh," terangnya.




(astj/astj)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads