Kepling Penganiaya Satpam Gereja Katedral Medan Ditangkap

Kepling Penganiaya Satpam Gereja Katedral Medan Ditangkap

Goklas Wisely - detikSumut
Senin, 17 Jul 2023 09:12 WIB
Ilustrasi Penganiayaan
Ilustrasi (Edi Wahyono)
Medan -

Polisi telah menangkap Kepala Lingkungan (kepling) VII, Kelurahan Aur, Peno, karena menganiaya satpam Gereja Katedral Medan, Dohot Situmorang. Peno pun telah ditahan.

"Keplingnya sudah ditangkap. Dia tersangka, kasus penganiayaan terhadap satpam tersebut," kata Kanit Reskrim Polsek Medan Kota Iptu Bara Satya Negara kepada detikSumut, Senin (17/7/2023).

Kata dia, sudah ada dua orang yang ditangkap dan menjadi tersangka atas kasus penganiayaan Dohor Situmorang.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Jadi untuk saat ini, tersangka yang sudah ditangkap, kepling dan adiknya. Keplingnya ditangkap Kamis lalu," tambahnya.

Bara menjelaskan masih ada satu tersangka lain yang belum ditangkap yakni teman dari Peno. Tersangka itu ikut melakukan penganiayaan ke Dohot.

ADVERTISEMENT

Proses hukum kasus ini, menurut dia, akan terus berlanjut. Sebab, tidak ada perdamaian dari kedua belah pihak.

"Untuk surat perdamaiannya sejauh ini tidak ada kami terima. Maka dari itu, proses hukum tetap berlanjut," ungkapnya.

Sebelumnya diberitakan, Bara membeberkan ada 3 orang yang ditetapkan jadi tersangka terkait kasus penganiayaan terhadap Dohot.

"Terkait dengan kasus pemukulan terhadap Satpam gereja itu, ada tiga orang yang sudah ditetapkan jadi tersangka," sebut Bara kepada detikSumut, Jumat (7/7).

"Para tersangka, yakni kepling (Peno), adiknya kepling berinisial F, dan temannya kepling berinisial E," tambahnya.

Peristiwa penganiayaan terhadap Dohot oleh Peno cs terjadi di depan Gereja Katedral, Jalan Pemuda, pada Minggu (25/6) lalu. Akibatnya, Dohot mendapati luka di pelipis mata sehingga membuat laporan ke polisi.




(astj/astj)


Hide Ads