Seorang gadis di Palembang, Sumatera Selatan, Vendea Helga Fany (23), menjadi korban begal motor saat hendak membeli sayur. Selain motornya dirampas, kepala korban juga dibacok parang dan jari disayat pelaku.
"Iya benar, saat anak saya dibegal itu motornya dirampas dan anak saya langsung dibacok di kepala pakai parang, jarinya juga disayat saat akan mengambil dompet anak saya," kata ayah korban, Rudi Hartono kepada detikSumut, Rabu (10/5/2023).
Dijelaskan Rudi, peristiwa nahas yang dialaminya putrinya itu terjadi, Rabu (10/5/2023) pagi, sekitar pukul 05. 10 WIB, tak jauh dari kediamannya tepatnya di jalan Aman depan Lorong Sosial, Kelurahan Srijaya, Alang Alang Lebar, Palembang, masuk di wilayah hukum Polsek Sukarami.
Saat kejadian itu, kata dia, anaknya hendak membeli sayur dengan mengendarai motornya jenis Honda Beat Street silver nopol BG 2529 FAM.
"Jadi,anak gadis saya itu, saat kejadian itu mau beli sayur, seperti biasa namanya juga pagi kan mau masak untuk sarapan, pakai motor" kata Rudi.
Setibanya di TKP, lanjutnya, seperti pada rekaman CCTV yang beredar, korban tiba-tiba dipepet 2 pria berboncengan satu motor dan langsung menodongkan parang ke korban. Saat itu, korban hendak melawan sehingga pelaku langsung membacok kepalanya pakai parang dan selanjutnya menyayat jari pelaku untuk merampas dompet korban.
"Akibat kejadian itu motor kami dan dompet anak saya yang berisi sejumlah dokumen penting pun dibawa kabur oleh pelaku," katanya.
Usai kejadian itu, sambungnya, korban langsung dilarikan ke klinik untuk mendapat perawatan medis. Korban pun mendapat 10 jahitan atas luka bacok di kepalanya.
Rudi mengaku sudah melaporkan kejadian itu ke Polsek Sukarami Palembang. Laporannya pun sudah diterima dan sedang ditindaklanjuti polisi.
"Laporan kami sudah diterima oleh Polsek. Polisi juga sudah mendatangi lokasi kejadian melakukan olah TKP," imbuhnya.
Laporan Rudi tersebut, diterima Polsek Sukarami dengan nomor tanda terima STPL/181/V/2023/SPKT/PolsekSukarami/Polrestabes/PoldaSumsel yang diterima langsung atas nama Kapolsek, KA SPK Aiptu Munazir.